ESTI SUDARIA ULFAH, 141111058 (2017) STUDI KANDUNGAN LOGAM BERAT KADMIUM (Cd) PADA BERBAGAI UKURAN KERANG DARAH (Anadara granosa) DI PERAIRAN PANTAI BANCARAN KABUPATEN BANGKALAN MADURA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) PK.BP.153.17 . Ulf.s - ABSTRAK.pdf Download (78kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) PK.BP.153.17 . Ulf.s - SEC.pdf Restricted to Registered users only until 12 October 2020. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa : 1. Kandungan cadmium (Cd) pada kerang darah (Anadara granosa) di Perairan Bancaran, Bangkalan, Madura yaitu antara 0,01-0,07 mg/kg. Hal ini menunjukkan bahwa kandungan kadmium pada kerang darah belum melebihi batas standard nilai baku mutu kadmium yang diperbolehkan untuk kerang sebesar 1,0 mg/kg (SNI 7387:2009). 2. Terdapat hubungan antara ukuran kerang darah dengan kandungan kadmium pada kerang dengan koefisien korelasi sebesar 0,78. Kerang darah yang berukuran besar mempunyai kandungan kadmium yang lebih tinggi daripada kerang yang berukuran sedang maupun kecil. 6.2 Saran Sebaiknya jika mengonsumsi kerang darah lebih baik memilih kerang yang berukuran lebih kecil karena kandungan kadmium di dalam tubuh kerang juga lebih rendah dibandingkan dengan kerang yang berukuran besar. Perebusan kerang juga sangat penting dilakukan sebelum di olah menjadi makanan karena dapat mengurangi kadar kadmium pada daging kerang. Meminimalkan konsumsi kerang juga perlu dilakukan meskipun kandungan kadmium dalam batas aman, karena logam berat yang masuk dalam tubuh manusia juga akan terakumulasi di dalam tubuh.

Actions (login required)

View Item