ELLINA ROSIYANTI, 051211131050 (2016) STUDI PENGGUNAAN OBAT ANGIOTENSIN RESEPTOR BLOCKER (ARB)PADA PASIEN STROKE ISKEMIK AKUT (Penelitian dilakukan di SMF Ilmu Penyakit Saraf RSUD Dr. Soetomo Surabaya). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRACT)
KKC KK FF FK 03-17 Ros s-Abstrak.pdf Download (340kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
KKC KK FF FK 03-17 Ros s.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Stroke iskemik terjadi akibat penyumbatan (trombotik atau embolik)pembuluh darah. Hipertensi adalah faktor resiko utama pada stroke yang dapat dimodifikasi. Penatalaksanaan hipertensi yang tepat pada stroke sangat mempengaruhi morbiditas dan mortalitas stroke. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pola penggunaan obat angiotensin reseptor bloker pada pasien stroke iskemik akut meliputi jenis, dosis, frekuensi pemberian, mula pemberian dan mengidentifikasi adanya drug releated problem (DRP) yang mungkin terjadi. Metode penelitian ini adalah retrospektif yang menggunakan rekam medik pasien pada periode Januari-Desember 2015. Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah pasien dengan diagnosis stroke iskemik akut yang mendapatkan terapi Angiotensin Reseptor Bloker yang menjalani rawat inap di SMF Ilmu Penyakit Saraf RSUD Dr Soetomo Surabaya. Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi yakni sebanyak 60 pasien. Hasil penelitian menujukkan bahwa pasien stroke iskemik akut yang berjenis laki-laki lebih banyak dibandingkan dengan perempuan. Pasien laki-laki sebanyak 51,66% dan perempuan sebanyak 48,33%. Hal ini dikarenakan pada laki-laki tidak terdapat hormon estrogen yang memiliki efek protektif yaitu membantu menurunkan kadar LDL dan lipoprotein dan juga adanya faktor resiko stroke yaitu merokok . Kelompok usia terbesar adalah kelompok 55-64 tahun sebanyak 41,67%. Riwayat penyakit dan penyakit penyerta yang dialami pasien stroke iskemik akut paling banyak adalah hipertensi. Valsartan adalah jenis angiotensin reseptor bloker yang paling banyak digunakan pada pasien stroke iskemik akut. Dosis dan frekuensi pemberian valsartan adalah 80 mg perhari sesuai dengan dosis dan frekuensi pemberian pada guideline stroke PERDOSSI 2011 dan guideline AHA/ASA 2014.Kombinasi angiotensin reseptor bloker yang paling banyak digunakan adalah kombinasi ARB dengan CCB yakni valsartan dan amlodipin. Mula pemberian ARB paling banyak adalah diberikan pada hari kelima Karena pemberian antihipertensi oral diberikan setelah fase akut stroke terlewati. Jika penurunan tekanan darah secara cepat dapat mengakibatkan kerusakan semakin parah dan memperburuk keadaan klinik pasien. Terdapat perubahan terapi dari angiotensin reseptor bloker tunggal menjadi kombinasi dan sebaliknya, hal ini karena belum tercapainya target penurunan tekanan darah Target penurunan tekanan darah yaitu <140/90mmHg atau <130mmHg pada pasien hipertensi dengan diabetes mellitus atau penyakit ginjal. Pada penelitian ini, tidak ditemukan efek samping obat yang aktual, tetapi potensi interaksi obat potensial terjadi adalah antara valsartan, irbesartan dan candesartan dengan spironolakton. P emberian terapi angiotensin reseptor blocker pada pasien yang memenuhi kriteria inklusi di SMF Ilmu Penyakit Saraf RSUD Dr Soetomo Surabaya periode Januari sampai Desember 2015 sudah sesuai dengan guideline stroke PERDOSSI 2011 dan guideline AHA/ASA 2014.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FF FK 03-17 Ros s | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Drug utiliztion study, Angiotensin Reseptor Blocker, Acute Ischemic Stroke | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology R Medicine > RS Pharmacy and materia medica > RS200-201 Pharmaceutical dosage forms |
|||||||||
Divisions: | 05. Fakultas Farmasi > Farmasi Klinis | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | |||||||||
Date Deposited: | 25 Oct 2017 18:18 | |||||||||
Last Modified: | 25 Oct 2017 18:18 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/64843 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |