PENGARUH PRAKONDISI HIPOKSIA TERHADAP EKSPRESI REACTIVE OXYGEN SPESIES (ROS) DAN SUPEROXIDE DISMUTASE (SOD) INTRASELULAR PADA KULTUR ADIPOSE DERIVED MESENCHYMAL STEM CELLS

dr. Ratna Dewi Cahyaningtias, NIM011181313 (2017) PENGARUH PRAKONDISI HIPOKSIA TERHADAP EKSPRESI REACTIVE OXYGEN SPESIES (ROS) DAN SUPEROXIDE DISMUTASE (SOD) INTRASELULAR PADA KULTUR ADIPOSE DERIVED MESENCHYMAL STEM CELLS. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (ABstrak)
abstrak.pdf

Download (652kB) | Preview
[img] Text (full text)
Karya Akhir dr. Ratna-PPDS Jantung.pdf
Restricted to Registered users only until 15 November 2020.

Download (2MB)

Abstract

Masalah tingginya apoptosis yang terjadi pasca pemberian injeksi stem cell masih menjadi problem utama dalam regenerative medicine. Strategi Prakondisi Hipoksia dapat merangsang mekanisme endogen MSCs yang direspon dengan beberapa proses seluler seperti ekspresi protein yang dapat melindungi sel tersebut dari keadaan hipoksia lethal dan kondisi iskemik lainnya. Dalam HPC dapat menginduksi generasi ROS dari NADPH oxidase enzyme (Nox) Family pada membrane cytosolic dan mitokondria yang dapat memainkan peranan penting pada signaling Redox. Selama ini ROS dinilai sebagai senyawa yang membahayakan namun jika kadarnya dapat teregulasi dengan baik diharapkan dapat memebrikan benefit yang optimal terutama terhadap stem cells survival dan self-renewal. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh Prakondisi Hipoksia pada kultur adipose marrow-derived mesenchymal stem cells (AMSCs) terhadap ekspresi kadar ROS (Reactive Oxygen Species) Intraseluler dan kadar SOD (Superoxide Dismutase) Intraseluler Metode : Penelitian ini merupakan in vitro true experimental with randomised controlled post test design pada kultur human-AMSCs. AMSCs yang telah diisolasi dari prosedur minimal surgery dan dikultur hingga pasasse ke 4 dan dilakukan identifikasi AMSCs dengan melihat ekspresi CD 105, CD90 dan CD 45. Hasil kultur ini kemudian dijadikan 64 sampel dan dibagi dalam 2 kelompok kultur yaitu kelompok kultur normoksia ( kontrol) dengan konsentrasi oksigen 21% dan kelompok perlakuan ( Prakondisi Hipoksia) dengan konsentrasi oksigen 1% dimana kedua kelompok dikultur dalam waktu 24 jam dan dinilai ekspresi ROS (Reactive Oxygen Species) Intraseluler dan ekspresi SOD (Superoxide Dismutase) Intraseluler dengan metode immunofluorescence. Analisis data dengan menggunakan uji distribusi dengan uji Sampel Kolmogorov Smirnov dan uji T-2 sampel bebas Hasil : Didapatkan ekspresi ROS yang lebih rendah pada kelompok prakondisi hipoksia ( 253,13  67,795) dibanding dengan kelompok normoksia ( 342,13  116,447) dengan nilai p <0.05. Dan ekspresi SOD yang lebih tinggi pada kelompok prakondisi hipoksia dibanding dengan kelompok kontrol (340,25  96,476 vs 234,56  38,238 p <0.05 ).

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK PPDS JP 10/17 Cah p
Uncontrolled Keywords: INTRASELULAR PADA KULTUR ADIPOSE DERIVED MESENCHYMAL STEM CELLS
Subjects: R Medicine
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Penyakit Jantung
Creators:
CreatorsNIM
dr. Ratna Dewi Cahyaningtias, NIM011181313NIM011181313
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorI Gde Rurus Suryawan, Dr. , SpJP (K) FIHAUNSPECIFIED
Depositing User: Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id
Date Deposited: 14 Nov 2017 18:47
Last Modified: 14 Nov 2017 18:47
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/66540
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item