AMALIA AYU MANDASARI, 151410113040 (2017) KORELASI ANTARA KADAR GLUKOSA DARAH DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MELAKUKAN HEMODIALISA. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (abstrak) FV.AM.24-17 Man k - Abstrak.pdf Download (106kB) | Preview
	Text (full text) FV.AM.24-17 Man k - Fulltext.pdf Restricted to Registered users only until 7 December 2020. Download (1MB)

Abstract

Gagal ginjal kronik merupakan keadaan klinis dimana adanya penurunan kinerja dari fungsi ginjal hingga tidak mampu untuk bekerja. Terapi pengganti fungsi ginjal ialah dilakukannya hemodialisa. Dampak dari proses hemodialisa adalah hipoglikemia yakni berkurangnya glukosa dalam darah dan jumlah kadar hemoglobin berada dibawah normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara kadar glukosa darah dengan kadar hemoglobin pada pasien gagal ginjal kronik yang melakukan hemodialisa. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik yaitu metode yang menganalisis data sekunder yang sudah ada. Empat puluh dua sampel diambil dari pasien terdiagnosis gagal ginjal kronik yang melakukan pemeriksaan kadar glukosa darah dan kadar hemoglobin serta melakukan proses hemodialisa. Data tersebut dianalisis menggunakan software IBM SPSS Statistic dan didapatkan koefisien korelasi sebesar 0,028. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang sangat rendah antara kadar glukosa darah dan kadar hemoglobin.

Actions (login required)

View Item