LUSI OKTAVIANI BILPATRIA, 071311133007 (2016) DIMENSI CAPACITY BUILDING PEREMPUAN DALAM PROGRAM PENANGGULANGAN FEMINISASI KEMISKINAN DI KECAMATAN DONGKO KABUPATEN TRENGGALEK. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) Fis AN 33-17 Bil d Abstrak.pdf Download (99kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) Fis AN 33-17 Bil d Sec.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
Preview	Text (JURNAL) JURNAL SEC.pdf Download (282kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini membahas bagaimana capacity building perempuan dalam Program Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan di Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek. Penelitian ini dianggap penting karena perempuan merupakan salah satu key stakeholders dalam suatu pembangunan. Adanya capacity building pada perempuan maka akan memberikan ruang terhadap perempuan untuk menjadi pengambil keputusan (decision maker) bagi diri sendiri dan lingkungan karena perempuan juga memiliki hak untuk memperoleh dan mengelola sumber daya yang telah tersedia di sekitarnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian diskriptif yang akan menggambarkan capcity building perempuan pada aspek pengetahuan, keterampilan serta motivasi. Sementara teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, dokumentasi serta wawancara terhadap 18 informan. Penetuan informan dilakukan dengan teknik purposive. . Hasil yang diperoleh dari penelitian tentang capacity building perempuan pada Program Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan yaitu masih terdapat permasalahan pada beberapa aspek, seperti aspek keterampilan serta motivasi. Pada aspek keterampilan masih ada beberapa masyarakat belum mengikuti pelatihan. Selain itu pelatihan yang diadakan lebih cenderung pada jenis pelatihan bagaimana cara memproduksi suatu produk, belum pada tahap bagaimana cara pemasarannya. Pada aspek motivasi masyarakat masih pada ordo yang rendah yaitu berada pada kebutuhan fisiologis atau pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Masih adanya berbagai permasalahan maka diperlukan pengembangan kapasitas dalam berbagai asapek tersebut. Pengembangan kapasitas dalam aspek tersebut dilakukan guna menjadikan perempuan tersebut lebih berdaya serta mempermudah pencapaian tujuan dari Program Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan yaitu mensejahterakan masyarakat.

Actions (login required)

View Item