KEMAS MUHAMMAD ZULFIKAR, 071211231019
(2017)
Virus Ebola Di Afrika Barat Sebagai Ancaman Keamanan Nasional Amerika Serikat.
Jurnal Analisis Hubungan Internasional, 6 (1).
pp. 163-180.
ISSN 2302-8777
Abstract
Penelitian ini berusaha untuk menelaah alasan Amerika Serikat (AS) menjadikan virus ebola yang menjadi pandemi di wilayah Afrika Barat sebagai prioritas keamanan nasional AS. Penelitian ini didasari pada fakta yang menunjukkan bahwa AS menurunkan 3.000 pasukan tentaranya ke Liberia sebagai salah satu bentuk respon dari merebaknya virus ebola. Selain itu, negara-negara di wilayah Afrika Barat khususnya Guinea, Sierra Leone dan Liberia sebagai negara terdampak ebola secara geopolitik berada dalam kawasan Sahel yang sangat rentan konflik sehingga besar kemungkinannya untuk dimanfaatkan oleh kelompok teroris sebagai tempat pengembangan bioterorisme melalui penyebaran ebola. Melalui kerangka berpikir keterkaitan keamanan nasional dan kebijakan luar negeri; penyakit pandemi sebagai bentuk ancaman keamanan baru; pandangan AS dalam melihat isu terorisme serta urgensi virus ebola bagi AS, penelitian ini akan menjelaskan alasan dibalik keputusan AS dalam menjadikan virus ebola sebagai prioritas keamanan nasionalnya. Dengan menggunakan studi pustaka dan analisis data, kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian eksplanatif ini mendukung hipotesis bahwa AS menjadikan ebola sebagai prioritas keamanan nasionalnya karena AS ingin mencegah penggunaan virus ebola untuk kegiatan bioterorisme. Hal ini dipertegas dengan penerapan strategi selective engagement AS melalui penggunaan negara-negara di Afrika Barat sebagai instrumen untuk mengantisipasi bioterorisme tersebut.
Actions (login required)
|
View Item |