Ervan Wirawan, 071311333003 (2017) KONFLIK PEMBEBASAN TANAH PADA PEMBANGUNAN JALAN TOL (Studi Kasus Mekanisme Ganti Rugi di Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) Fis P 08-17 Ich r Abstrak.pdf Download (234kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) Fis P 08-17 Ich r Sec.pdf Restricted to Registered users only until 15 December 2020. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pembangunan Jalan Tol Jombang-Mojokerto masih menyisakan konflik. Dan konflik yang tidak selesai adalah tentang ganti rugi. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana konflik yang terjadi pada proses pembebasan tanah warga dan kedua masalah yang terjadi akibat dari konflik pembebasan tanah untuk pembangunan Jalan Tol Jombang-Mojokerto tersebut. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam dan penelaahaan dokumen tertulis serta studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik terjadi disebabkan ketidaksepakatan ganti rugi tanah antara warga dengan panitia pengadaan tanah. Dan akibatnya, warga masih tidak ingin melepas harganya sesuia yang diinginkan Perpektif konflik Ralf Dahrendolf melihat bahwasanya, wewenang dan posisi dalam warga desa Watudakon antara panitia pengadaan tanah untuk pambangunan Jalan Tol Jombang-Mojokerto memiliki perbedaan. Perbedaan itu terletak pada panitia pengadaan tanah memiliki wewenang dan posisi yang lebih besar daripada warga dalam proses pembangunan. Dan Dialektika konflik kekuasaan antara panitia pengadaan tanah untuk pembangunan Jalan Tol Jombang-Mojokerto dan warga desa Watudakon di sulut oleh beberapa kepentingan yang berbeda. Panitia pengadaan tanah untuk pembangunan menjalankan kepentingan-kepentingan untuk mencapai tujuannya, sedangkan warga hanya bisa tunduk pada kekuasaan pemerintah yang sedang menjalankan kepentingan masing-masing. Kemudian terjadilah konflik antara masyarakat dan pemerintah yang disebabkan oleh perbedaan kekuasaan yang dimiliki.

Actions (login required)

View Item