Abdullah, 071514553006 (2017) PERUBAHAN KEBIJAKAN NUKLIR IRAN MENYEPAKATI JCPOA PADA MASA PEMERINTAHAN HASSAN ROUHANI. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (abstrak) abstrak.pdf Download (99kB) | Preview
	Text (full text) full text.pdf Restricted to Registered users only until 15 December 2020. Download (2MB)
Preview	Text (jurnal) JURNAL INTERNATIONAL KONFERENSI UNAIR.pdf Download (288kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini menelaah perubahan kebijakan luar negeri Iran dibawah pemerintahan Hassan Rouhani pada tahun 2013. Iran mengubah kebijakan nuklir dengan menyepakati kesepakatan bersama dengan negara P5+1 yang terdiri dari Amerika Serikat, Inggris, Perancis, China, Rusia, dan Jerman. Kesepakatan tersebut menjadi cikal bakal JCPOA yang disetujui pada 14 Juli 2015. Sebelumnya sejak tahun 2003 hingga 2012 Iran selalu gagal menyepakati perjanjian terkait nuklir dengan Barat. Penulis menggunakan teori pengambilan kebijakan luar negeri oleh Snyder sebagai kerangka berpikir dalam penelitian. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan cara berpikir deduktif. Data diperoleh dari sumber sekunder seperti buku, jurnal, dan internet dengan tetap memperhatikan validitas sebagai syarat terpenting dalam menganalisa data. Berdasarkan data dan teori yang digunakan, perubahan kebijakan luar negeri dilakukan Iran dengan menyepakati JCPOA didorong oleh situasi internal seperti dinamika politik dan ekonomi domestik Iran. Selain itu juga didukung situasi eksternal seperti perubahan kebijakan yang dilakukan Obama pada periode kedua kepemimpinannya yang mendapat dukungan Uni Eropa. Kondisi eksternal pendukung lainnya seperti sikap Rusia dan China yang mengharapkan agar hubungan dengan Iran tidak terganggu dengan disepakatinya JCPOA tersebut

Actions (login required)

View Item