KUSDINAR WULANDINI, 110911117 (2017) HUBUNGAN BUDAYA BERCERITA DI RUMAH DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK DHARMA WANITA PERSATUAN LAMONGAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK_Psi.02 18 Wul h.pdf Download (217kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT_Psi.02 18 Wul h.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2021. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan positif antara budaya bercerita di rumah dengan perkembangan bahasa pada anak pra-sekolah. Budaya bercerita adalah aktivitas berulang yang didalamnya mengandung interaksi antar individu, saling bertukar ide, nilai-nilai, dan gagasan yang diperoleh dari proses belajar sebelumnya (McDrury & Alterio, 2003). Perkembangan bahasa merupakan peningkatan pemahaman kebahasaan yang meliputi kosakata, tata bahasa, dan sintaksis (Papalia, dkk., 2004). Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif tipe eksplanatori, bertujuan untuk menjelaskan hubungan antar variabel penelitian melalui uji hipotesis dengan teknik korelasi. Variabel yang digunakan dalam penelitian terdiri dari budaya bercerita di rumah (X) dan variabel perkembangan bahasa (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia 4-5 tahun TK Dharma Wanita Persatuan Lamongan. Teknik sampling menggunakan non-probability sampling,dengan jumlah sampel 40. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk variabel budaya bercerita di rumah dan DDST II untuk variabel perkembangan bahasa. Analisis data menggunakan teknik Spearman’s Rho dengan bantuan program IBM Statistic SPSS 20. Dari hasil analisis diperoleh taraf signifikansi 0,912 yang memiliki arti Ho diterima, menandakan tidak adanya hubungan antara budaya bercerita di rumah dengan perkembangan bahasa pada anak pra-sekolah.

Actions (login required)

View Item