Bertilia Puteri Puspa Bidara, 071311533057 (2017) REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM FILM MAJU KENA MUNDUR KENA (1983) DAN WARKOP DKI REBORN: JANGKRIK BOSS! PART I (2016). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK_Fis.K.15 18 Bid r.pdf Download (127kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT_Fis.K.15 18 Bid r.pdf Restricted to Registered users only until 22 January 2021. Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text (JURNAL)
JURNAL_Fis.K.15 18 Bid r.pdf Download (406kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berfokus pada bagaimana perempuan direpresentasikan dalam film Maju Kena Mundur Kena dan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1. Peran tokoh perempuan dalam kedua film dianalisis untuk melihat signifikansi peran mereka dalam jalan cerita. Perempuan yang akan ditampilkan secara berbeda dari film-film Warkop DKI asli menurut para pemain film dan sutradara Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 menjadikan penelitian ini tidak hanya berfokus pada melihat representasi perempuan saja.Penelitian ini menjadi menarik, karena selain melihat bagaimana perempuan direpresentasikan dalam kedua film tersebut, penelitian ini juga mencari adanya perbedaan representasi dalam keduanya. Film merupakan salah satu bentuk media massa yang memiliki kekuatan persuasi yang besar dan dapat merepresentasikan realitas kepada konsumennya. Sehingga apa yang direpresentasikan dalam film dapat berpengaruh besar pada persepsi masyarakat, termasuk persepsi masyarakat atas perempuan. Metode yang akan digunakan untuk melihat representasi perempuan dalam kedua film ini adalah metode semiotik Roland Barthes. Metode semiotik ini memudahkan peneliti untuk melihat tanda-tanda yang dimunculkan dalam film dan mengungkap makna dan mitos apa yang dimunculkan lewat tokoh-tokoh perempuan dalam kedua film. Penggambaran fisik perempuan dalam film-film Warkop DKI masih dapat dilihat kembali dalam adaptasi terbarunya. Perempuan dengan kulit cerah, rambut hitam, tubuh ideal, dan pakaian yang menunjukkan lekuk tubuh banyak tampak dalam kedua film. Perbedaan baru terlihat pada karakter dan peran sosial kedua tokoh utama perempuan. Tokoh utama perempuan dalam Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 lebih berperan lebih aktif dalam jalan cerita. Sedangkan tokoh utama dalam Maju Kena Mundur Kena hanya berperan sebagai love interest Dono, Kasino, dan Indro. Perbedaan yang dimaksud oleh pemain Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 bukan terletak pada aspek fisik, yang merupakan aspek yang kasat mata dan dapat langsung dilihat oleh penonton. Melainkan ada pada aspek psikis tokoh perempuan dan bagaimana tokoh perempuan tersebut melakukan interaksi sosial.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK2 Fis.K.15/18 Bid r | ||||||
Uncontrolled Keywords: | representais perempuan, film, warkop dki, semiotik, mitos | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women > HQ503-1064 The family. Marriage. Home > HQ799.5-799.9 Young men and women P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P87-96 Communication. Mass media |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Komunikasi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs Nadia Tsaurah | ||||||
Date Deposited: | 22 Jan 2018 03:02 | ||||||
Last Modified: | 22 Jan 2018 03:02 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/69253 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |