Harits Isnandar (2015) Mekanisme Good Corporate Governance Dan Manajemen Laba: Studi Empiris Sebelum Dan Sesudah Pengadopsian IFRS Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (583kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (583kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (597kB) |
|
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (687kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III METODOLOGI PENELITIAN)
6. BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (687kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN)
7. BAB 4 ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (773kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V SIMPULAN DAN SARAN)
8. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (577kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (582kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 February 2023. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Laporan keuangan merupakan sebuah sarana komunikasi bagi perusahaan untuk memberikan informasi keuangan yang berguna bagi berbagai pihak dalam pembuatan keputusan. Adanya tuntutan globalisasi atau tuntutan untuk menyamakan persepsi akuntansi di setiap negara mengakibatkan munculnya Standar Akuntansi Internasional yang lebih dikenal dengan IFRS (International Financial Reporting Standards). Pengadopsian IFRS pada laporan keuangan perusahaan akan berdampak pada perubahan item-item pengungkapan, dimana item-item pengungkapan akan semakin tinggi sehingga laporan keuangan perusahaan menghasilkan informasi yang lebih relevan dan akurat. Hal ini akan menurunkan tindakan kecurangan yang dilakukan oleh pihak manajemen untuk memaksimalkan keuntungan. Salah satu bentuk praktek kecurangan yang dilakukan oleh pihak manajemen adalah melakukan tindakan manajemen laba. Tujuan penelitian ini adalah menguji secara empiris perbedaan tindakan manajemen laba sebelum dan setelah pengadopsian IFRS, serta menguji secara empiris perbedaan pengaruh mekanisme Good Corporate Governance (GCG) terhadap tindakan manajemen sebelum dan setelah pengadopsian IFRS. Tindakan manajemen laba yang digunakan dalam penelitian ini dihitung berdasarkan nilai discretionary accrual dengan pendekatan modifikasi Jones, sedangkan mekanisme GCG yang digunakan dalam penelitian ini adalah proporsi dewan komisaris independen, proporsi kepemilikan manajerial, dan kualitas auditor. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010 sampai 2013 dengan jumlah 136 perusahaan. Data populasi perusahaan yang digunakan untuk periode sebelum pengadopsian IFRS adalah tahun 2010 dan 2011, sedangkan untuk periode setelah pengadopsian IFRS adalah tahun 2012 dan 2013. Penentuan sampel yang dipilih dalam penelitian menggunakan metode purposive sampling. Pengujian perbedaan tindakan manajemen laba sebelum dan setelah pengadopsian IFRS di analisis menggunakan uji Mann-Whitney dengan bantuan software SPSS 17.0, sedangkan pengujian perbedaan pengaruh mekanisme GCG terhadap tindakan manajemen laba sebelum dan setelah pengadopsian IFRS di analisis menggunakan uji regresi data panel dengan bantuan software Eviews 4.1. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 45 perusahaan yang memenuhi kriteria purposive sampling yang ditetapkan dalam penelitian. Rata-rata tindakan manajemen laba setelah pengadopsian IFRS mengalami penurunan dan berbeda signifikan dengan sebelum pengadopsian IFRS. Proporsi dewan komisaris independen berpengaruh terhadap upaya mengurangi tindakan manajemen laba setelah pengadopsian IFRS. Proporsi kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap upaya meningkatkan tindakan manajemen laba setelah pengadopsian IFRS. Kualitas auditor berpengaruh terhadap upaya mengurangi tindakan manajemen laba setelah pengadopsian IFRS.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 A. 99/15 Isn m | ||||||
Uncontrolled Keywords: | GOOD CORPORATE GOVERNANCE; PROFIT; CORPORATE PERFORMANCE | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ9701-9940 Public accounting. Auditing | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | ||||||
Date Deposited: | 16 Mar 2015 12:00 | ||||||
Last Modified: | 14 May 2020 05:13 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/6933 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |