SATYA WINDRANUARI, 041324353035 (2018) PERCEPTUAL MAPPING BRAND PHONSKA DI INDUSTRI PUPUK NPK JAWA TIMUR DENGAN PENDEKATAN BIPLOT MELALUI PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS Untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar Master pada Program Studi Magister Manajemen. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (abstrak)
abstrak.pdf Download (254kB) | Preview |
|
Text (full text)
full text.pdf Restricted to Registered users only until 22 February 2021. Download (2MB) |
Abstract
Principal Component Analysis (PCA) adalah salah satu teknik analisis multivariat yang bertujuan untuk menyederhanakan struktur hubungan variabel dengan membentuk suatu set variabel baru (komponen utama). Teknik ini dilakukan dengan mereduksi variabel asli yang jumlahnya relatif banyak ke dalam komponen utama yang memiliki korelasi linear dengan variabel-variabel asli. Dengan kata lain, komponen utama yang terbentuk tetap memberikan intepretasi dan makna yang sama tanpa harus kehilangan informasi-informasi yang didapatkan dengan hilangnya variabel asli. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan perbandingan antara pupuk NPK Phonska yang diproduksi oleh PT Petrokimia Gresik dengan kompetitor lainnya. Selama ini pupuk NPK Phonska memiliki advantage karena merupakan salah satu jenis pupuk yang mendapatkan subsidi harga oleh pemerintah untuk mendukung program ketahanan pangan nasional. Permasalahan muncul ketika wacana pencabutan subsidi pupuk santer terdengar, apakah NPK Phonska yang selama ini berada di pasar monopoli ini dapat bersaing di pasar bebas dengan kompetitor lokal maupun impor lainnya. Penelitian dilakukan di Provinsi Jawa Timur yang memiliki luas lahan dan produksi pertanian terbesar di Indonesia dengan persaingan pupuk NPK yang cukup ketat. Sementara itu sample penelitian didapatkan dengan menggunakan kuesioner dengan total jumlah responden sebesar 270 petani di Jawa Timur sebagai wilayah sasaran survey. Hasil penelitian menggunakan PCA dengan output perceptual map melalui biplot, terdapat lima komponen baru yang terbentuk dari 33 variabel asli yang menjadi pertimbangan konsumen dalam pemilihan brand NPK, yaitu kualitas produk dan kemasan, brand image, kemudahan transaksi, harga dan sebaran retailer. Dari kelima brand yang diteliti, NPK Phonska berada di positioning paling dekat dengan komponen kualitas produk & kemasan, serta berada satu cluster dengan NPK Mutiara. Walaupun harga merupakan salah satu komponen utama, PT Petrokimia Gresik tidak dapat hanya bergantung pada komponen tersebut, karena ideal point yang mempengaruhi pertimbangan konsumen dalam menggunakan produk adalah brand image dan kemudahan transaksi. Agar dapat bersaing apabila kebijakan subsidi dicabut, maka sesuai dengan rencana strategis perusahaan dan kondisi persaingan saat ini, PT Petrokimia Gresik harus berupaya untuk memperbaiki komponen yang performanya masih kurang dengan peningkatan layanan transaksi penjualan serta meningkatkan performa komponen yang menjadi positioning dengan memperkuat brand image sebagai keunggulan bersaing. Disarankan untuk penelitian berikutnya agar mempertimbangkan wilayah pertanian lain yang potensial untuk dijadikan sample untuk meningkatkan efektivitas rekomendasi strategi pemasaran.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK MM 40/18 Win p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | pupuk NPK, Phonska, principal components analysis, perceptual map, biplot, positioning | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5410-5417.5 Marketing. Distribution of products | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Magister Manajemen | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 21 Feb 2018 23:43 | ||||||
Last Modified: | 21 Feb 2018 23:43 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/69992 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |