LATIFAH NURIANTI, 071311433098 (2017) PEMBAGIAN KERJA BURUH TANI PEREMPUAN (STUDI PADA PERTANIAN NANAS DI DESA NGANCAR KEDIRI). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK_Fis.S.18 18 Nur p.pdf Download (104kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT_Fis.S.18 18 Nur p.pdf Restricted to Registered users only until 1 March 2021. Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text (JURNAL)
JURNAL_Fis.S.18 18 Nur p.pdf Download (358kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berawal dari ketertarikan peneliti dengan realitas yang terjadi, dimana awal mula peneliti tertarik untuk mengangkat topik skripsi tentang Pembagian Peran Buruh Tani Perempuan ( Studi pada Pertanian Nanas di Desa Ngancar Kabupaten Kediri ). Buruh tani perempuan mengalami ketidakadilan gender pada pekerjaannya ketika berada ditegal seperti pembagian kerja yang berbeda antara perempaun dan laki-laki begitu juga dengan penghasilan yang didapat. Dari hal inilah peneliti ingin meneliti tentang buruh tani perempuan dimana mereka masih bersedia untuk bekerja apalagi dibidang pertanian yang penghasilannya tidak seberapa apalagi berbeda dengan laki-laki. Memang pada dasarnya perempuan bisa memilih pekerjaan apa saja yang diinginkan, namun kebanyakan dari perempuan akan lebih memilih bekerja Home Industry dibandingkan harus bekerja di bidang pertanian, dimana tenaga yang dikeluarkannya pun juga lebih besar. Apalagi pekerjaan sebagai buruh tani ini mayoritas dilakukan oleh laki-laki. Untuk menganalisa realitas yang terjadi peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teori relasi kuasa menurut Michael Foucault sebagai alat analisis dalam penelitian ini. Pendekatan yang digunakan adalah fenomenologi, karena pendekatan ini tertuju pada fenomena yang terjadi di lapangan mengenai buruh tani perempuan Dalam penelitian ini, informan menyatakan bahwa Buruh tani perempuan dan buruh tani laki-laki memiliki pembagian kerja yang berbeda pada saat bekerja di sawah. Berdasarkan data yang telah dikumpulkan bahwa tugas buruh tani perempuan berbeda dengan buruh tani laki-laki. Dimana buruh tani perempuan memiliki tugas membersihkan rumput, panen dan menanam sedangkan buruh tani laki-laki mendapat tugas mulai dari menanam sampai memanen nanas. Teori relasi kuasa memberikan suatu sudut pandang bahwa adanya kekuasaan yang dipegang oleh petani menyebabkan buruh tani perempuan mnegalami pembagian peran. Namun disini juga tidak bisa menyalahkan petaninya, karena petani memberikan pekerjaan seperti itu berdasarkan gender yang telah menjadi budaya dikalangan masyarakat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis.S.18/18 Nur p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | buruh tani perempuan, pembagian kerja, pertanian nanas. | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD101-1395.5 Land use Land tenure H Social Sciences > HF Commerce > HF5549-5549.5 Personnel management. Employment |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs Nadia Tsaurah | ||||||
Date Deposited: | 28 Feb 2018 21:38 | ||||||
Last Modified: | 28 Feb 2018 21:38 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/70257 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |