MUH. ERWINSYAH FITRI, 040016707 (2006) PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH BANK PERKREDITAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) DI WILAYAH KERJA KANTOR BANK INDONESIA MALANG TAHUN 2001 - 2005. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2007-fitrimuher-4592-c05_07-k.pdf Download (317kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7093a.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Rendahnya pembiayaan yang menggunakan sistem bagi hasil dan dominasi pembiayaan yang menggunakan sistem jual-beli khususnya murabahah, merupakan fenomena yang terjadi di perbankan syariah di Indonesia. Penelitian ini mencoba mengetahui penyaluran pembiayaan mudharabah dan musyarakah yang dilakukan oleh BPRS di wilayah kerja kantor Bank Indonesia Malang. Obyek penelitian ini adalah 5 BPRS yang berada di wilayah kerja kantor Bank Indonesia Malang, yaitu: BPRS Al-Hidayah, BPRS Daya Artha Mentari, BPRS Untung Surapati, BPRS Bumi Rinjani dan BPRS Bhakti Haji. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif penelitian ini memfokuskan dan mendeskripsikan penyaluran pembiayaan mudharabah dan musyarakah pada sektor-sektor usaha, kendala-kendala yang dihadapi dalam penyaluran pembiayaan mudharabah dan musyarakah pada sektor¬sektor usaha serta bagaimana usaha yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini berdasarkan hasil wawancara dengan pihak BPRS dan beberapa nasabah BPRS tersebut antara lain: I) Pembiayaan mudharabah dan musyarakah belum menempati peringkat pertama dalam pembiayaan yang disalurkan oleh BPRS, 2) Pembiayaan Mudharabah dan musyarakah yang disalurkan seluruhnya masih menggunakan sistem Revenue sharing, 3) Sektor usaha perdagangan merupakan sektor usaha yang paling banyak memanfaatkan pembiayaan mudharabah dan musyarakah, 4) Adanya kendala-kendala dalam pelaksanaan penyaluran pembiayaan mudharabah dan musyarakah, kendala tersebut adalah kendala cumber daya manusia, pemasaran produk, permodalan dan kendala pembiayaan bermasalah. Usaha yang telah dilakukan oleh BPRS untuk mengatasi kendala-kendala tersebut adalah: 1) Mengirim karyawan-karyawan BPRS untuk mengikuti pelatihan, 2) Sosialisasi produk pembiayaan kepada masyarakat, 3) Meningkatkan jumlah pemegang saham dan saham yang beredar di masyarakat serta melakukan efisiensi, 4) melakukan pendekatan terhadap nasabah dan ,penataan kembali pembiayaan dalam menghadapi pembiayaan bermasalah.

Actions (login required)

View Item