DINA NINGRUM, 141211131192 (2017) UJI KOMPARASI BAKTERI SALURAN PENCERNAAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) PADA TAMBAK INTENSIF DAN EKSTENSIF DI UJUNGPANGKAH, GRESIK. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview

Text (ABSTRAK) ABSTRAK_PK.BP.03 18 Nin u.pdf Download (112kB) | Preview

Abstract

Udang merupakan salah satu komoditas utama dalam industri perikanan budidaya karena memiliki nilai ekonomis tinggi (high economic value) serta permintaan pasar tinggi (high demand product). Udang tidak terlepas dari masalah penyakit, salah satunya yang disebabkan oleh bakteri.. Jumlah bakteri yang menyerang udang berbeda-beda tergantung jenis budidaya yang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah serta jenis bakteri patogen yang dominan berdasarkan sistem budidaya ekstensif dan intensif, serta untuk membandingkan jumlah bakteri patogen pada kedua tambak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode komparatif dengan uji t dua sampel independen. Sampel diambil dari dua jenis kegiatan budidaya, intensif dan ekstensif. Masing-masing jenis kegiatan diambil 3tambak, satu tambak diambil 10 udang. Total sampel yang diambil ada 60 ekor. Parameter yang diamati adalah jenis-jenis bakteri yang ada di saluran pencernaan. Hasil penelitian menunjukkan bakteri patogen yang paling banyak terdapat pada budidaya intensif. Tambak intensif memiliki jumlah bakteri Plesiomonas sp. 12 isolat, Clostridium sp. 28 isolat, Flavobacterium sp. 21 isolat, Acinetobacter sp. 18 isolat, Vibrio sp. 16 isolat, Pseudomonas sp. 14 isolat, Bacillus sp. 28 isolat, Staphylococcus sp. 9 isolat. Sedangkan tambak ekstensif memiliki jumlah bakteri Plesiomonas sp. 15 isolat, Clostridium sp. 18 isolat, Flavobacterium sp. 14 isolat, Acinetobacter sp. 18 isolat, Vibrio sp. 15 isolat, Pseudomonas sp. 14 isolat, Bacillus sp. 37 isolat, Staphylococcus sp. 17 isolat.

Actions (login required)

View Item