AKIBAT HUKUM HIBAH SEMASA HIDUP PEWARIS DALAM PEMBAGIAN HARTA WARISAN MENURUT BW

MEILISA LIMANTORO, 031614253027 (2018) AKIBAT HUKUM HIBAH SEMASA HIDUP PEWARIS DALAM PEMBAGIAN HARTA WARISAN MENURUT BW. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
TMK. 68-18 Lim a Abstrak.pdf

Download (53kB) | Preview
[img] Text (Fulltext)
TMK. 68-18 Lim a.pdf
Restricted to Registered users only until 3 May 2021.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Tesis ini berjudul “Akibat Hukum Hibah Semasa Hidup Pewaris Dalam Pembagian Harta Warisan Menurut BW” dengan dua pokok permasalahan yaitu (1) keabsahan hibah semasa hidup pewaris kepada ahli waris menurut dari Hukum Waris BW, (2) hak ahli waris atas pembagian harta warisan yang telah dihibahkan oleh pewaris semasa hidupnya menurut BW. Penelitian hukum ini merupakan penelitian bersifat normatif dengan tipe penelitian legal research dengan tujuan menemukan kebenaran koherensi. Disamping itu penelititan ini menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute approach), pendekatan kasus (case approach) dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Hasil dari penelitian tesis ini menunjukkan bahwa orang memiliki kebebasan untuk bertindak atas harta kekayaannya, salah satunya memberikan hibah semasa hidupnya. Dilain pihak, menurut hukum waris BW ahli waris sedarah dalam garis lurus pewaris memiliki hak legitime portie yaitu bagian mutlak atas bagian harta peninggalan pewaris. Dalam menghitung bagian legitime portie, hibah-hibah yang dilakukan oleh pewaris semasa hidupnya termasuk dalam harta peninggalan pewaris. Pada dasarnya hibah yang dilakukan oleh pewaris tidak dapat ditarik kembali. Dilain pihak, dalam hal hibah tersebut melanggar legitime portie ahli waris maka atas hibah tersebut dapat dilakukan penuntutan untuk memenuhi bagian legitime portie yang telah ditentukan menurut undang-undang. Untuk memenuhi legitime portie ahli waris atas hibah oleh pewaris semasa hidupnya yang melanggar legitime portie dapat dilakukan dengan dua cara antara lain inbreng yaitu memperhitungkan kembali hibah-hibah yang diberikan oleh pewaris pada ahli warisnya ke dalam warisan untuk dilakukan pembagian. Cara lainnya dengan inkorting yaitu pengurangan terhadap hibah yang melanggar legitime portie yang diberikan pewaris kepada pihak ketiga.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK-2 TMK. 68-18 Lim a
Uncontrolled Keywords: Waris , Hibah, Legitime Portie
Subjects: K Law > KB Religious law in general > KB1-4855 Religious law in general. Comparative religious law. Jurisprudence > KB400-4855 Interdisciplinary discussion of subjects > KB632-636.2 Inheritance and succession
Divisions: 03. Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan
Creators:
CreatorsNIM
MEILISA LIMANTORO, 031614253027UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSoelistyowati, Dr., S.H.,M.H.UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 02 May 2018 22:49
Last Modified: 02 May 2018 22:49
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/72110
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item