MIRTA WISDAMA SOLIKH, 040318284 (2008) PENERAPAN ANALISIS COST-VOLUME-PROFIT DENGAN PENDEKATAN ACTIVITY-BASED COSTING SEBAGAI ALAT BANTU DALAM PERENCANAAN KOMPOSISI PRODUK UNTUK MENGHASILKAN LABA YANG OPTIMAL (STUDI KASUS PADA PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk.). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2009-solikhmirt-9225-a193_08.pdf Download (186kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7257a.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Ditengah ketatnya persaingan usaha, perusahaan dituntut untuk berusaha beroperasi dengan sangat efisien dan membuat perencanaan strategi bisnis yang tepat untuk memenangkan persaingan. Salah satu ukuran yang digunakan untuk mengukur keberhasilan dalam persaingan ini adalah laba. Laba dipengaruhi oleh 3 (tiga) faktor, yaitu volume produk, biaya, dan harga jual. Diantara ketiga ketiga faktor tersebut, faktor biaya berperan sangat penting. Informasi biaya produk yang akurat dapat diperolch manakaia sistem akuntansi biaya ABC diterapkan, oleh kerena digunakannya unit-based driver maupun non-unit based driver dalam mengalokasikan biaya-biaya ke produk. Informasi biaya produk akan menjadi kurang akurat apabila sistem akuntansi biaya FBC yang digunakan, sebab hanya unit-based driver yang digunakan dalam mengalokasikan biaya-biaya ke produk. Informasi biaya yang akurat dapat mendukung arah pengambilan keputusan, khususnya dalam perencanaan labs jan_gka pendek dalam hubungannya dengan penentuan kombinasi produk yang optimal Skripsi ini ditulis berdasarkan penelitian yang dilakukan di PT. Semen Gresik (persero) Tbk. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan metode studi kasus menurut Vin. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa impiementasi sistem ABC menghasilkan informasi biaya produk yang berbeda dengan sistem FBC, dimana biaya produk OPC menjadi lebih rendah dan biaya produk PPC menjadi lebih tinggi. Analisis CVP berdasarkan sistem ABC tersebut juga menunjukkan hasil yang berbeda dengan sistem FBC, dimana volume penjualan impas menjadi lebih rendah sehingga margin of safety produk menjadi lebih tinggi, degree of operating leverage produk OPC menjadi lebih rendah dan menjadi lebih tinggi untuk produk PPC, serta volume penjualan pada tingkat laba tertentu nampak lebih tinggi sehingga MoS produk menjadi lebih rendah_ Dengan demikian hasil analisis CVP berdasarkan sistem akuntansi biaya ABC lebih relevan untuk digunakan dalam membuat perencanaan dan pengambilan keputusan-keputusan bisnis perusahaan dibandingkan hasil perhitungan berdasarkan sistem akuntansi biaya FBC. Hasil analisis perencanaan komposisi bauran produk yang mengoptimalkan laba dengan linear programming berdasarkan pendekatan sistem ABC menunjukkan bahwa untuk mengoptimalkan laba, produk OPC diberikan prioritas penjualan lebih tinggi dibandingkan produk PPC hingga memenuhi kapasitas pasar yang tersedia untuk produk perusahaan. Setelah OPC memenuhi kapasitas produk, selanjutnya diproduksi produk PPC hingga kapasitas jam mesin produksi perusahaan terpenuhi.

Actions (login required)

View Item