AGIL RANU BINTANG, 041311233290 (2018) PERAN SCHADENFREUDE SEBAGAI VARIABEL MEDIATOR DALAM PENGARUH BRAND ATTITUDE, SIMILARITY PERCEPTION, DAN NEGATIVE SOCIAL CONSEQUENCES TERHADAP PURCHASE INTENTION COUNTERFEIT STUDI PADA PEMBELIAN SEPATU MEREK PALSU. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK_B.137 18 Bin p.pdf Download (100kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT_B.137 18 Bin p.pdf Restricted to Registered users only until 21 June 2021. Download (691kB) | Request a copy

Abstract

Pemalsuan suatu merek merupakan suatu hal yang ilegal dan memiliki dampak yang membahayakan merek asli. Walaupun masyarakat luas sudah mengetahui hal ini, pembelian merek palsu tidak dapat dihalangi. Dalam penelitian ini akan memperdalam kajian pustaka tentang variabel schadenfreude (mengalami kesenangan atas kemalangan / ketidakberuntungan orang lain) dan menjelaskan hubungan dengan purchase intention counterfeit, brand attitude, similarity perception, dan negative social consequences. Responden dalam penelitian ini adalah orang yang berminat membeli merek sepatu palsu di pasar DTC dan di jalan praban. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang menguji beberapa hipotesis dengan menggunakan path analysis. Penelitian ini menggunakan data primer dengan menyebar kuesioner pada jangka waktu yang ditentukan yang disebarkansecara langsung kepada pengunjung toko di pasar DTC dan di jalan Praban, Surabaya. Kuesioner dalam penelitan ini diisi oleh 130 responden. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa schadenfreude memiliki hubungan positif dengan purchase intention counterfeit dan memiliki peran sebagai variabel mediator dalam pengaruh brand attitude, similarity perception, dan negative social consequences terhadap purchase intention counterfeit. Perusahaan merek asli harus menyadari potensi efek negatif dari schadenfreude.

Actions (login required)

View Item