Putra Gelar Parlindungan, NIM011228076306 (2018) Perbandingan Drain Dilepas Dini dan Lambat Pasca Operasi Modified Radikal Mastectomy Melalui Pengamatan Proporsi Tindakan Aspirasi Perkutan Produksi Seroma di Poli Bedah RSU.Dr. Soetomo Surabaya. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (Abstrak)
PPDS.IB. 05-18 Par p Abstrak.pdf Download (361kB) | Preview |
|
Text (Fulltext)
PPDS.IB. 05-18 Par p.pdf Restricted to Registered users only until 26 June 2021. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pendahuluan Tindakan pembedahan merupakan indikasi paling sering dan terapi utama dalam penatalaksanaan keganasan payudara. Drain merupakan salah satu metode untuk mengalirkan seroma yang terbentuk pasca operasi modified radical mastectomy. Protokol pelepasan drain bervariasi di setiap rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan proporsi tindakan aspirasi perkutan pada pasien yang mengalami pelepasan drain dini dengan pelepasan drain lambat pada pasien pasca operasi MRM. Metodologi Penelitian ini adalah penelitian kohort prospektif membandingkan proporsi tindakan aspirasi perkutan seroma pada 30 pasien yang mengalami pelepasan drain dini dengan 30 pasien yang mengalami pelepasan drain lambat di poli bedah onkologi RS. Dr. Soetomo. Pencatatan proporsi tindakan aspirasi dilakukan secara serial pada hari-ke 3, hari ke-7, hari ke-10 dan hari ke-14 pasca pelepasan drain. Dilakukan pencatatan terhadap usia, status nutrisi (BMI), jenis histopatologi tumor, stadium, waktu mobilisasi shoulder, penggunaan obliteran, adanya infeksi luka operasi, nekrosis flap dan hematom dilakukan analisis data untuk mencari tahu jika dinilai ada pengaruh terhadap kejadian seroma. Hasil Pada penelitian kami tidak kami dapatkan perbedaan proporsi aspirasi seroma baik pada kelompok pengamatan drain dilepas dini dan kelompok pengamatan drain dilepas lambat. Faktor usia, status nutrisi (BMI), jenis histopatologi tumor, stadium, waktu mobilisasi shoulder, penggunaan obliteran, adanya infeksi luka operasi, nekrosis flap dan hematom tidak berbeda signifikan secara statistik terhadap kejadian seroma. Kesimpulan Secara statistik, tidak terdapat perbedaan proporsi tindakan aspirasi perkutan seroma pada kelompok pasien pengamatan yang mengalami pelepasan drain lambat dengan pasien yang mengalami pelepasan drain dini. Pelepasan drain lambat dapat dihindari sehingga tidak berpotensi merugikan pasien dalam menurunnya kualitas hidup pasien.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK PPDS.IB. 05-18 Par p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | drain, lepas dini, lepas lambat, seroma | ||||||
Subjects: | R Medicine > RD Surgery | ||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Bedah Umum | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | ||||||
Date Deposited: | 25 Jun 2018 23:27 | ||||||
Last Modified: | 25 Jun 2018 23:27 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/72696 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |