HIKMA RAFIAH NADJIB, 101614153034 (2018) REGRESI KUANTIL BERBASIS DETEKSI HETEROSKEDASTISITAS UNTUK MENGIDENTIFIKASI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANGKA KEJADIAN DIARE DI KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN TAHUN 2016. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (Abstrak) TKM. 30-18 Nad r Abstrak.pdf Download (95kB) | Preview
	Text (Fulltext) TKM. 30-18 Nad r.pdf Restricted to Registered users only until 5 July 2021. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Regresi kuantil merupakan pengembangan dari regresi linier berganda dimana asumsi homoskedastisitas varians tidak terpenuhi atau pada residual varians terdeteksi adanya heteroskedastisitas. Regresi kuantil dapat digunakan untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi angka kejadian diare di Kabupaten Timor Tengah Selatan tahun 2016. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mendapatkan model terbaik dari regresi kuantil pada faktor yang mempengaruhi angka kejadian diare di Kabupaten Timor Tengah Selatan tahun 2016. Jenis penelitian non-reaktif atau un-obstrusive, populasi dalam penelitian ini adalah 35 puskesmas dengan besar sampel 34 puskesmas di Kabupaten Timor Tengah Selatan. Pengelolaan dan analisa data menggunakan software open source yaitu open office excel, quantum giz, dan program R. Hasil analisis regresi kuantil diperoleh bahwa variabel prediktor/independen yaitu rumah sehat (X1), rumah tangga ber PHBS (X2), rumah dengan akses sumber air minum layak (X3) dan posyandu aktif (X4) secara signifikan mempengaruhi angka kejadian diare di Kabupaten TTS Tahun 2016. Kesimpulan dari penelitian adalah angka kejadian diare di Kabupaten TTS tahun 2016 terdapat variasi yang besar, sebaran variabel prediktor/independen memiliki kecenderungan antara wilayah puskesmas yang berdekatan atau bertetangga saling mempengaruhi terhadap data pengamatan, hasil analisis regresi kuantil diperoleh bahwa variabel prediktor/independen yaitu rumah sehat (X1), rumah tangga ber PHBS (X2), rumah dengan akses sumber air minum layak (X3) dan posyandu aktif (X4) secara signifikan mempengaruhi angka kejadian diare di Kabupaten TTS Tahun 2016, Regresi kuantil pada kuantil 0,95 adalah metode terbaik untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi angka kejadian diare di Kabupaten TTS dengan pemodelan didapatkan adalah (y x) = 65,4733 + 0,6876 persentase rumah sehat – 0,2447 persentase rumah tangga ber PHBS + 0,5712 persentase rumah dengan akses sumber air minum layak – 0,5163 persentase posyandu aktif. Disarankan peningkatan mutu pelayanan oleh Dinas Kesehatan dalam meningkatkan cakupan persentasi rumah sehat, persentasi PHBS, persentasi sumber air minum layak dan posyandu aktif untuk pencegahan Diare.

Actions (login required)

View Item