GALIH NOVTRIAN PRAKOSO, 041411331004 (2018) AKUNTABILITAS PENGGUNAAN DANA DESA DALAM PEMBANGUNAN DESA (Studi Kasus di Desa Jono, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik Tahun Anggaran 2017). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK_A.196 18 Pra a.pdf Download (29kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT_A.196 18 Pra a.pdf Restricted to Registered users only until 10 July 2021. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pelaksanaan Pembangunan Desa yang merupakan salah satu kewenangan pemerintahan desa yang harus dilaksanakan, adalah bidang yang memiliki pembiayaan yang paling besar, hal ini dikarenakan pelaksanaan pembangunan desa difokuskan pada infrastruktur desa. Pembangunan Desa dapat terlaksana dengan menggunakan dana yang berasal dari alokasi APBN, yang selanjutnya disebut dengan Dana Desa (DD), dikarenakan sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 2014 pasal 19 ayat 2 yang menyatakan bahwa Dana Desa diprioritaskan untuk membiayai pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, sehingga Dana Desa menjadi sumber pendapatan desa yang paling besar dibandingkan sumber pendapatan yang lain. Besarnya Dana Desa yang digelontorkan membuka kesempatan yang cukup luas bagi pihak yang berwenang, dalam hal ini pihak pemerintahan desa, untuk melakukan tindak kecurangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan Dana Desa oleh pemerintah desa dalam melaksanakan pembangunan desa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik analisis data deskriptif, yakni dengan tiga tahap, antara lain: 1). Reduksi Data, 2). Penyajian Data, dan 3). Penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa akuntabilitas penggunaan Dana Desa dalam pembangunan desa secara umum belum cukup baik dikarenakan terdapat beberapa kegiatan dalam tahap-tahap pembangunan desa masih tidak sesuai dengan peraturan dan adanya praktik-praktik yang seharusnya tidak dilakukan oleh pemerintah desa.

Actions (login required)

View Item