ALFIAN YUSUF, 101317087334 (2018) MODEL PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP OVERWEIGHT DAN OBESITAS REMAJA DENGAN TIPE KEPRIBADIAN SEBAGAI VARIABEL MODERATOR. Disertasi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (Abstrak) Dis.IK. 26-18 Yus m Abstrak.pdf Download (19kB) | Preview
	Text (Fulltext) Dis.IK. 26-18 Yus m.pdf Restricted to Registered users only until 25 October 2021. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Obesitas merupakan suatu epidemi global, sehingga obesitas termasuk dalam masalah kesehatan yang harus segera ditangani. Terjadi peningkatan yang sangat signifikan prevalensi overweight dan obesitas remaja. Faktor genetik mencapai sekitar 50% dari risiko overweight dan obesitas, sedangkan penyakit genetik atau endoktrin tertentu mencapai kurang dari 10 %. Faktor lingkungan, psikologis dan sosial meningkat pengaruhnya terhadap tingginya prevalensi overweight dan obesitas dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa penelitian menunjukkan dukungan sosial berpengaruh terhadap gangguan makan dan aktivitas fisik remaja yang menyebabkan overweight dan obesitas. Penelitian lain menemukan bahwa kepribadian berhubungan dengan perilaku terkendali yang menyebabkan obesitas. Tujuan Penelitian adalah menyusun model pengaruh dukungan sosial terhadap kejadian overweight/obesitas remaja dengan tipe kepribadian sebagai variabel moderator. Penelitian case-control dengan 270 subyek. Kasus adalah remaja siswa SMA/SMK yang overweight/obesitas, dan kontrol adalah siswa SMA/SMK non overweight/obesitas. Variabel eksogen (X) yaitu dukungan sosial, yang terdiri dari: dukungan sosial orang tua (X1), dukungan sosial guru (X2), dan dukungan sosial teman sebaya (X3). Variabel endogen (Y) yaitu overweight/obesitas. Variabel moderator (Z1) yaitu tipe kepribadian serta variabel mediator, yaitu: asupan gizi (Z2) dan aktivitas fisik (Z3). Analisis model dengan Structural Equation Modeling (SEM) menggunakan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan gizi dan aktivitas fisik berpengaruh terhadap overweight dan obesitas remaja ekstrovert dan introvert. Asupan gizi dan aktivitas fisik remaja memediasi pengaruh dukungan sosial orang tua, guru, dan teman sebaya terhadap overweight dan obesitas remaja. Tipe kepribadian memoderasi pengaruh dukungan sosial terhadap asupan gizi dan aktivitas fisik remaja. Pada remaja dengan tipe kepribadian ekstrovert, dukungan sosial orang tua dan teman sebaya berpengaruh terhadap asupan gizi dan aktivitas fisik remaja. Pada remaja dengan tipe kepribadian introvert, dukungan sosial guru berpengaruh terhadap asupan gizi makan dan aktivitas fisik remaja. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa tipe kepribadian memoderasi pengaruh dukungan sosial terhadap overweight dan obesitas remaja.

Actions (login required)

View Item