Ria Damayanti, 071411433015
(2018)
SISTEM TANGGUNG RENTENG DALAM JALIN MATRA PENANGGULANGAN KERENTANAN KEMISKINAN (Studi Deskriptif BUMDesa Katerban Kecamatan Baron Kabupaten Nganjuk).
Komunitas, 7 (3).
pp. 592-613.
ISSN 2303-1166
Full text not available from this repository.
(
Request a copy)
Abstract
Upaya pemerintah dalam mengatasi kemiskinan di Indonesia salah satunya
melalui program Jalin Matra Penanggulangan Kerentanan Kemiskinan (PK2),
yang mana program tersebut berupa program pemberdayaan masyarakat rentan
miskin melalui pinjaman murah yang dikelola oleh BUMDesa. Dalam
pengelolaan program tersebut terdapat sistem tanggung renteng yang menjadi
sistem pengembalian dana pinjaman. Karena pada program Jalin Matra PK2
sistem tanggung renteng tidak diatur secara tertulis maka sistem tersebut berjalan
disetiap desa sesuai dengan kearifan lokal setempat. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan karena ingin melihat secara
detail dan mendalam tentang sistem tanggung renteng yang sedang berjalan di
Desa Katerban yang dikelola oleh BUMDesa “Budi Utomo” dengan
menggunakan teori pilihan rasional James S. Coleman.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan sistem tanggung
renteng pada masyarakat hanya sebatas pengembalian dana pinjaman melalui
ketua kelompok. Hal-hal yang terkonsepkan oleh BUMDesa terkait dengan
pelaksanaan tanggung renteng seperti segala urusan mengenai pinjaman dana
harus terselesaikan pada kelompok tidak sepenuhnya diterapkan. Karena pada
kelompok masyarakat sebagian besar tidak ditemui kemacetan dalam
pengangsuran dana pinjaman. Tidak adanya kemacetan pada pengembalian
angsuran karena terdapat kendali yang diberikan oleh BUMDesa serta ketua
kelompok dalam meminimalisir terjadinya kemacetan angsuran yaitu berupa
pemberian nasihat, arahan serta sanksi-sanksi. Pelaksanaan sistem tanggung
renteng yang berjalan terdapat pilihan rasional disetiap individu baik dari
BUMDesa maupun Kelompok Masyarakat.
Actions (login required)
|
View Item |