QURRATUL UYUN, 151511913151 (2018) ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN MASALAH KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN NAFAS PADA PENYAKIT PPOK. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRACT_FV.KP.73 18 Uyu a.pdf Download (68kB) | Preview |
|
Text (FULLTEX)
FULL TEXT_FV.KP.73 18 Uyu a.pdf Restricted to Registered users only until 9 November 2021. Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK) adalah penyakit yang dicirikan oleh keterbatasan aliran udara yang tidak dapat pulih sepenuhnya. Keterbatasan aliran udara biasanya bersifat progresif dan dikaitkan dengan respons inflamasi paru yang abnormal terhadap partikel atau gas berbahaya yang menyebabkan penyempitan jalan napas, hipersekresi mucus, perubahan pada sistem pembuluh darah paru sehingga terjadi bersihan jalan nafas tidak efektif. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan pada pasien PPOK dengan masalah ketidakefektifan bersihan jalan nafas dengan metode asuhan keperawatan. Desain penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Parisipan satu pasien PPOK dengan masalah ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan sekret di Ruang Heliconia RSUD Ibnu Sina Gresik. Pengumpulan data penelitian ini dengan wawancara, observasi,studi dokumentasi dan studi pustaka. Setelah data dikumpulkan dilakukan analisa data sehingga menarik sebuah kesimpulan. Pada kasus Tn. S dengan ketidakefektifan bersihan jalan nafas pada PPOK pasien mengeluh batuk terus menerus, batuk disertai dahak, dahak keluar sedikit ±2 ml, sputum berwarna putih kental, sesak, terdapat penggunaan otot bantu pernafasan intercosta nyeri dada, pernafasan dalam, perkusi dada sonor, terdengar suara ronchi di dada kiri. Ditemukan diagnosa keperawatan ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan sekret. Dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam dilakukan tindakan keperawatan utama yaitu pemberian nebulizer dan batuk efektif sehingga evaluasi hari ke tiga masalah teratasi Berdasarkan penelitian diatas diharapkan untuk mempertahankan latihan batuk efektif pada pasien untuk melakukan batuk efektif agar sekret dapat keluar dengan maksimal dan dapat membantu mempermudah menyelesaikan masalah pasien
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir D3) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | FV.KP.73/18 Uyu a | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Asuhan Keperawatan Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas, PPOK | |||||||||
Subjects: | R Medicine R Medicine > RT Nursing |
|||||||||
Divisions: | 18. PSDKU Gresik | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Arry Punanta | |||||||||
Date Deposited: | 22 Feb 2019 08:30 | |||||||||
Last Modified: | 22 Feb 2019 08:30 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/75445 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |