EVI RISTIA AGUSTIN, 101411131117 (2018) HUBUNGAN PERILAKU PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK DAN MAYA INDEKS DENGAN INSIDEN DEMAM BERDARAH DENGUE (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Tenggilis Surabaya). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRACT) KKC KK FKM.260-18 Agu h ABSTRAK.pdf Download (30kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) KKC KK FKM.260-18 Agu h SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only until 15 November 2021. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sampai saat ini belum dapat diselesaikan. Usaha untuk mereduksi insiden DBD yang digalakkan masih belum dapat menekan jumlah insisden sesuai target nasional yang telah ditetapkan. Kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Tenggilis merupakan salah satu yang tertinggi di Surabaya. Dalam kurun waktu lima tahun terakhir tercatat kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Tenggilis sebanyak 273 kasus. Program PSN 3M Plus telah dilaksanakan oleh Puskesmas Tenggilis. Angka bebas jentik (ABJ) pada tahun 2016 sebesar 81,5%. Angka ini masih dibawah target nasional yang telah ditetapkan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional. Rancang bangun penelitian yang digunakan yakni cross sectional. Proses pengumpulan data variabel penelitian baik dependent maupun independent dilakukan secara bersamaan. Besar sampel pada penelitian ini berdasarkan data kasus baru DBD bulan Januari hingga Desember 2017 di Puskesmas Tenggilis Surabaya. Sampel penelitian dibedakan menjadi sampel kasus dan kontrol. Data sekunder digunakan sebagai acuan penentuan sampel. Data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara. Analisis statistik yang digunakan yakni fhiser exact test dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil uji fisher exact test tingkat pengetahuan responden mengenai PSN 3M Plus dengan insiden DBD menghasilkan p-value 0,032. Hasil uji tingkat sikap responden mengenai PSN 3M Plus dengan insiden DBD menghasilkan p-value 0,697. Hasil uji fhiser exact test tingkat tindakan responden mengenai PSN 3M Plus dengan insiden DBD menghasilkan p-value 0,225. Uji fhiser exact test tingkat maya indeks dengan insiden DBD menghasilkan p-value 1,000. Kesimpulan dari penelitian ini yakni terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan tentang DBD dan PSN 3M Plus dengan insiden DBD tahun 2017 di wilayah kerja Puskesmas Tenggilis. Tidak ada hubungan bermakna antara status maya indeks dengan insiden DBD tahun 2017 di wilayah kerja Puskesmas Tenggilis.

Actions (login required)

View Item