Nabila Febrillianda, 151511413035 (2018) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (Studi Deskriptif Tentang Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur). Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (Abstrak) Abstrak.pdf Download (25kB) | Preview
	Text (Fulltext) FV pw 39 18 Feb k.pdf Restricted to Registered users only until 15 November 2021. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Menurut data International Labour Organization (ILO) pada tahun 2005 tentang tingkat daya saing (kompetitif) Negara-negara di dunia dan kaitannya dengan keselamatan, tingkat kompetitif dan keselamatan Indonesia berada diurutan kedua terbawah setelah Rusida dari 27 negara yang diamati. Mengindikasikan kepada kita bahwa penerapan keselamatan dan kesehatan kerja di Indonesia masih lemah. Pada dasarnya filosofi dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah melindungi keselamatan dan kesehatan kerja para karyawan dalam menjalankan pekerjaannya. Perangkat peraturan pemerintah mengenai K3 adalah Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Yang menjadi obyek utama dalam penelitian ini adalah Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Mengetahui penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Mengetahui cara-cara menanggulangi kecelakaan kerja, dan mengetahui kendala dalam Penerapan K3. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif karena data yang diperoleh dari pendapat beberapa informan kemudian diolah menjadi satu kesatuan data yang terinci dengan baik. Untuk melakukan analisis data penulis menggunakan teknik secara kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan penggunaan bahan dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan keselamatan dan kesehatan kerja di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Pertama, penerapan pada kesehatan karyawan diterapkan dengan adanya jaminan kesehatan dan general check up yang telah disediakan bagi karyawan . Kedua, Manajemen Keselamatan dan Alat Keselamatan yang digunakan. Kendala yang ada yaitu karena tidak lengkapnya alat keselamatan yang digunakan. Ketiga, memberikan pelatihan tentang keselamatan kerja bagi para karyawan melalui pelatihan saat terjadi kebakaran dan pelatihan apabila terjadi bencana alam. Persepsi timbul dari beberapa orang yang ada di Dinas seperti karyawan yang mengungkapkan presepsinya terhadap penerapan K3 di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur masih belum maksimal.

Actions (login required)

View Item