RIKA ARIYANI, 101411131066 (2018) PENERAPAN METODE REGRESI DATA PANEL PADA BALITA GIZI KURANG DI PROVINSI JAWA TIMUR PERIODE TAHUN 2013-2017. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRACT) KKC KK FKM.272-18 Ari p ABSTRAK.pdf Download (30kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) KKC KK FKM.272-18 Ari p SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only until 19 November 2021. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Statistika diterapkan oleh banyak sektor tak terkecuali sektor kesehatan. Regresi data panel merupakan pengembangan dari analisis regresi. Penerapan metode regresi data panel untuk menganalisis data yang bersifat multidimensi yakni data yang terdiri dari beberapa objek/individu dan beberapa periode waktu yang diamati sekaligus. Analisis regresi data panel memungkinkan peneliti mengamati perubahan dinamis karakteristik suatu objek/individu dari waktu ke waktu. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh faktor terhadap kejadian balita gizi kurang serta mengetahui model prediksi kejadian balita gizi kurang di Jawa Timur periode tahun 2013-2017. Penelitian ini merupakan penelitian non reaktif dimana responden tidak terlibat aktif dalam penelitian. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder milik Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, yang terdiri dari data balita gizi kurang, penyakit infeksi diare, ASI eksklusif, imunisasi, pelayanan kesehatan bayi, dan pelayanan kesehatan anak balita tahun 2013-2017. Pengolahan data menggunakan bantuan software komputer dan dianalisis sesuai tahapan regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata balita gizi kurang di Jawa Timur tahun 2013-2017 sebesar 15,08% dan faktor yang signifikan mempengaruhi kejadian balita gizi kurang di Jawa Timur tahun 2013-2017 yakni pelayanan kesehatan bayi dengan nilai R squared sebesar 0,547 yang berarti variabilitas variabel dependen dapat dijelaskan dengan cukup baik oleh variabel independen sebesar 54,7%. Model prediksi regresi data panel yang tepat digunakan untuk memprediksi kejadian balita gizi kurang di Jawa Timur yakni fixed effect model. Kesimpulan dari penelitian ini yakni model yang tepat untuk memprediksi kejadian balita gizi kurang di Jawa Timur tahun 2013-2017 adalah fixed effect model dengan faktor yang signifikan pelayanan kesehatan bayi. Saran untuk Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur yakni melakukan analisis cluster berbasis spasial dan menekankan intervensi terkait pelayanan kesehatan bayi pada kabupaten/kota yang memiliki angka balita gizi kurang paling tinggi.

Actions (login required)

View Item