HARUN AL RASYID P.N, 049711590 E (2006) PENERAPAN PROSES PENGENDALIAN MANAJEMEN PADA PT. RUMAH SAKIT PELABUHAN SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2006-harunalras-2991-a24906.pdf Download (184kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7680.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Rumah sakit merupakan organisasi jasa yang kegiatan operasionalnya memberikan pelayanan kesehatan pada masyarkat. Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat telah relevan dan mutlak masyarakat mengingat kebutuhan masyarakat akan kesehatan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya kemampuan ekonomi. Agar seluruh kegiatan yang dilaksanakan dapat lebih efesien dan efektif sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan maka rumah sakit perlu menerapkan Sistem Pengendalian Manajemen. Sistem Pengendalian Manajemen terdiri dari struktur dan proses pengendalian manajemen. Struktur pengendalian dipusatkan pada berbagai pusat pertanggungjawaban. Pusat pertanggungjawaban pada dasarnya diciptakan untuk mencapai sasaran organisasi yang diputuskan dalam suatu proses perencanaan strategis. Dalam suatu pusat pertanggungjawaban prestasi keuangan yang dihasilkan dilaporkan dalam suatu sistem akuntansi pertanggungjawaban. Sedangkan proses pengendalian manajemen meliputi serangkaian tahapan-tahapan yang terdiri dari: penyusunan program, penyusunan anggaran, pelaksanaan, pengukuran serta pelaporan dan analisa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan proses pengendalian manajemen yang dilakukan pada Rumah Sakit Pelabuhan Surabaya. Data penelitian diperoleh melalui teknik dokumentasi, observasi dan wawancara. Hasil yang diperoleh dari pengumpulan data dibandingkan dengan teori yang terkait. Evaluasi yang dilakukan ditujukan pada tahapan-tahapan proses pengendalian manajemen. Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa implementasi proses pengendalian manajemen di Rumah Sakit Pelabuhan Surabaya telah memadai pada tahapan-tahapan yang ada yaitu proses penyusunan program, proses penyusunan anggaran, pelaksanaan dan pengukuran serta pelaporan dan analisa sesuai dengan Sistem Pengendalian Manajemen. Hanya saja pelaksanaan dan pengukuran serta pelaporan belum memungkinkan untuk dilaksanakan menurut masing-masing pusat pertanggungjawaban. Hal ini karena pihak manajemen rumah sakit belum membagi unit-unit yang ada berdasarkan pusat pertanggungjawaban yang sesuai dengan sistem akuntansi pertanggungjawaban. Untuk dapat mencapai sistem pengendalian manajemen yang efektif dan efesien perlu dilakukan pengawasan, pengendalian, dan yang terpenting adalah partisipasi seluruh pelaksana kegiatan (baik top manajer dan seluruh karyawan) sesuai dengan proporsinya dalam struktur organisasi.

Actions (login required)

View Item