IRINE PUSPA NINGRUM, 081411433014 (2018) BIODEGRADASI HIDROKARBON LUMPUR MINYAK OLEH KONSORSIUM BAKTERI DENGAN VARIASI KONSENTRASI BIOSTIMULAN GULA HIDROLISAT JERAMI PADI DAN WAKTU INKUBASI. Skripsi thesis, Fakultas Sains dan Teknologi.
![]() |
Text (ASBTRAK)
MPB 72-18 NIN B - ABSTRAK.pdf Download (82kB) |
![]() |
Text (FULLTEXT)
MPB 72-18 NIN B.pdf Restricted to Registered users only until 8 January 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi biostimulan gula pereduksi jerami padi, lama waktu inkubasi, dan kombinasi keduanya terhadap jumlah total bakteri (CFU/mL), persentase degradasi (%), dan nilai pH kultur dalam proses biodegradasi hidrokarbon lumpur minyak oleh konsorsium bakteri. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan pola faktorial 5 x 5 dengan tiga kali pengulangan. Variasi konsentrasi biostimulan yang digunakan adalah molase 2% (v/v) untuk kontrol positif (K+), tanpa penambahan gula maupun molase sebagai kontrol negatif (K-), gula pereduksi jerami padi 0,5% (A), 1% (B), 2% (C) (v/v) dengan penambahan NPK 3% (v/v) pada seluruh perlakuan kecuali kontrol negatif. Variasi waktu inkubasi yang digunakan adalah minggu ke-0, 1, 2, 3, dan 4. Parameter yang digunakan untuk mengetahui tingkat degradasi hidrokarbon adalah jumlah total mikroba (CFU/mL), persentase degradasi (%), dan nilai pH kultur. Data dianalisis dengan menggunakan dua cara yaitu, uji Anova dua arah (α=0,05) dilanjutkan dengan uji Duncan dan menggunakan uji Brown-Forstye (α=0,05) dilanjutkan dengan uji Games-Howell. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi biostimulan berpengaruh terhadap jumlah total bakteri (CFU/mL) dan persentase degradasi, namun tidak berpengaruh terhadap nilai pH kultur. Biostimulan terbaik terdapat pada perlakuan K+ yang menghasilkan persentase degradasi mencapai 30,31 ± 2,37% serta jumlah total bakteri 20,30 ± 0,05 CFU/mL namun, perlakuan K+ tidak berbeda signifikan dengan perlakuan A (19,46 ± 0,10 CFU/mL dan 26,75 ±1,79%), B (19,38 ± 0,09 CFU/mL dan 27,99 ± 1,93%), maupun C (19,63 ± 0,08 CFU/mL dan 28,81 ± 2,00%). Lama waktu inkubasi berpengaruh terhadap jumlah total bakteri (CFU/mL), persentase degradasi (%), dan nilai pH kultur. Waktu inkubasi terbaik dicapai dalam waktu 4 minggu dengan jumlah total bakteri 20,62 ± 0,05 CFU/mL dan persentase degradasi 46,00 ± 2,34%. Kombinasi variasi konsentrasi biostimulan dan waktu inkubasi terbaik dicapai oleh perlakuan K+W4 yang menghasilkan nilai persentase degradasi sebesar 53,73 ± 1,84% dan jumlah total bakteri 24,08 ± 0,02 CFU/mL namun, perlakuan K+W4 tidak berbeda signifikan dengan perlakuan CW4 sebesar 23,95 ± 0,03 CFU/mL dan 52,60 ± 2,71% .
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPB 72/18 Nin b | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | BIODEGRADASI, HIDROKARBON, KONSORSIUM MIKROBA, GULA PEREDUKSI, JERAMI PADI, WAKTU INKUBASI | |||||||||
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology | |||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | |||||||||
Date Deposited: | 08 Jan 2019 06:57 | |||||||||
Last Modified: | 08 Jan 2019 06:57 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/77861 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
![]() |
View Item |