Rizky Dinar Amallia, 040217475 (2007) ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING CASH FLOW DAN EVA TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BEJ. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-amalliariz-6090-a23107.pdf Download (945kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7810.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Krisis moneter yang melanda Indonesia sekitar tahun 1997, menyebabkan sebagian besar perusahaan menutup usahanya. Sehingga menyebabkan angka pengangguran di Indonesia semakin tinggi, selain itu berdampak pula pada para investor. Investor tidak lagi percaya pada perusahaan untuk menanarnkan modalnya, karena pada kondisi seperti itu harapan investor untuk memperoleh tingkat pengembalian atas sejumlah dana yang diinvestasikan sangat kecil. Pada dasarnya para investor menginginkan perasaan aman dalam berinvestasi. Melalui analisis kinerja keuangan, investor dapat mengestimasi kemampuan perusahaan dalam memberiken tingkat pengembalian yang diharapkan para investor. Selain itu juga analisis kinerja keuangan dapat digunakan oleh para investor dalam membuat keputusan investasi. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris apakah ada pengaruh antara financial leverage, operating cash flow, dan EVA terhadap harga saham melalui pendekatan secara kuantitatif. Dengan menggunakan metode purposive sampling diperoleh 8 perusahaan manufaktur yang layak untuk diteliti sesuai dengan syarat yang telah ditentukan. Teknik analisis yang dilakukan menggunakan bantuan program SPSS versi 12 untuk melihat seberapa besar variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dapat disunpulkan bahwa financial leverage, operating cash flow, EVA tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham secara simultan. Hal ini dapat diketahui dari nilai Fhitung sebesar 1,350 yang kecil dari Ftabel sebesar 2,95. Sedangkaii secara parsial financial leverage, operating cash flow, dan EVA juga tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham.Dari hasil koefeien determinasi (R2) diketahui selmar 0,126 atau sebesar 12,6%. Berarti variabel-variabel bebas yang diteliti mampu mempengaruhi variabel terikat sebesar 12,6%, sedangkan sisanya sebesar 87,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak ikut diteliti dalam penelitian ini.

Actions (login required)

View Item