FITRIA RENATA BELLA, 081411731008 (2018) PENGARUH KONSENTRASI GLISEROL TERHADAP KARAKTERISASI BIOKOMPOSIT SELULOSA BAKTERIKITOSAN SEBAGAI DURAMATER ARTIFISIAL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (ABSTRAK)
ST T 43_18 Bel p Abstrak.pdf Download (69kB) |
|
Text (FULLTEXT)
ST T 43_18 Bel p.pdf Restricted to Registered users only until 10 January 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Selulosa bakteri telah banyak dikembangkan untuk aplikasi biomaterial, salah satunya sebagai aplikasi membran duramater artifisial. Sifat mekanik merupakan salah satu kriteria duramater artifisial. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi gliserol terhadap karakterisasi fisik dan biologis membran selulosa bakteri-kitosan. Membran selulosa bakteri dengan variasi konsentrasi gliserol sebesar 0%; 0,25%; 0,5% dan 0,75% yang telah dikeringkan dengan oven direndam selama 6 jam pada larutan kitosan 0,5%. Karakterisasi yang dilakukan adalah uji gugus fungsi (FTIR), uji morfologi (SEM), uji kuat tarik, uji swelling, uji degradasi dan uji sitotoksisitas. Berdasarkan analisa uji FTIR, menunjukkan adanya interaksi antara gugus –OH selulosa bakteri dan gliserol serta adanya gugus khas amina dari kitosan. Hasil uji morfologi diperoleh ukuran pori 1,13-3,35 μm. Uji kuat tarik menghasilkan UTS sebesar 50,09 MPa dan elongasi sebesar 0,95% pada sampel selulosa bakteri–kitosan (kontrol) kering dan UTS sebesar 29,30 MPa serta elongasi sebesar 13,42% pada sampel kontrol basah sedangkan membran selulosa bakterikitosan- gliserol 0,75% menghasilkan UTS sebesar 42,04 MPa serta elongasi sebesar 0,94% pada sampel kering serta UTS sebesar 31,94 MPa serta elongasi sebesar 13,82% pada sampel basah. Hal tersebut menunjukkan bahwa penambahan gliserol dapat menurunkan UTS dan meningkatkan elongasi meskipun belum memenuhi nilai standar UTS duramater artifisial yakni 4- 20 MPa. Persentase yang didapatkan dari uji swelling bahwa semakin meningkat seiring dengan tingginya konsentrasi gliserol. Uji degradasi bahwa membran selulosa bakteri-kitosan-gliserol 0,75% terdegradasi 14,54% selama 14 hari dan uji sitotoksisitas menghasilkan viabilitas sel > 50% sehingga tidak toksik. Berdasarkan hasil karakterisasi fisik dan biologis dapat disimpulkan bahwa biokomposit selulosa bakteri-kitosan-gliserol sebagai kandidat aplikasi duramater artifisial.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK ST.T. 43/18 Bel p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Biokomposit, Selulosa bakteri, Kitosan, Gliserol, Duramater artifisial | |||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) > R856-857 Biomedical engineering. Electronics. Instrumentation | |||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Tekno Biomedik | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | mrs siti muzaroh | |||||||||
Date Deposited: | 10 Jan 2019 10:50 | |||||||||
Last Modified: | 10 Jan 2019 10:50 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/78349 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |