DISTY YULIAN MANDASARI, 040418604 (2007) ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) DAN KEPUTUSAN MENTERI BUMN NO.100/MBU/2002 SEBAGAI PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN PADA PT ANEKA TAMBANG TBK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-mandasarid-8480-a2808-k.pdf Download (364kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7890.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pengukuran kinerja keuangan suatu perusahaan dapat dilakukan melalui berbagai metode, diantaranya analisis rasio keuangan dan Economic Value Added (EVA). Sebagai perusahaan BUMN , kinerja keuangan PT Aneka Tambang dapat dinilai dengan menggunakan rasio-rasio keuangan terdapat dalam Kepmen BUMN No 100/MBU/2002. Namun, masih diperlukan suatu alat ukur kinerja yang menunjukkan prestasi manajemen sesungguhnya dalam menghasilkan nilai tambah ekonomis untuk para pemegang modalnya. Oleh karenanya, perusahaan dapat menggunakan Economic Value Added (EVA) dalam menghitung nilai tambah ekonomis yang dihasilkan oleh perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan kinerja keuangan perusahaan dengan menggunakan 2 konsep yang berbeda, Economic Value Added (EVA) dan Kepmen BUMN No 100/MBU/2002. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dimana obyek yang diteliti adalah PT Aneka Tambang dengan jenis data yang dipergunakan adalah data sekunder. Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa perusahaan mampu memberikan nilai tambah bagi para pemilik modal dengan kecenderungan peningkatan nilai tambah dari tahun ke tahun, sedangkan hasil perhitungan dengan menggunakan Kepmen menyatakan bahwa kinerja keuangan perusahaan selalu berada dalam kategori perusahaan yang sehat.

Actions (login required)

View Item