RISKY ARI WIBOWO, 081411131039 (2018) PENGARUH INTENSITAS CAHAYA DAN KONSENTRASI PENGENCERAN LIMBAH DALAM MEREDUKSI KADAR AMONIUM, FOSFAT, DAN CHEMICAL OXYGEN DEMAND (COD) PADA LIMBAH CAIR DOMESTIK OLEH Chlorella vulgaris TERIMOBILISASI. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (abstrak)
ABSTRAK.pdf Download (208kB) |
|
Text (fulltext)
FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only until 16 January 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi waktu kontak, intensitas cahaya dan pengenceran limbah dalam mereduksi kadar amonium, fosfat, dan Chemical Oxygen Demand (COD) pada limbah cair domestik oleh Chlorella vulgaris terimobilisasi. Penelitian ini dilakukan pada sistem batch dan terdiri dari tiga tahap penelitian. Tahap pertama untuk menentukan waktu kontak optimum dengan variasi hari ke-0, ke-2, ke-4, ke-6, ke-8, ke-10 dan ke-12. Hasil yang didapatkan pada tahap pertama digunakan untuk pengujian sampel tahap kedua dan ketiga. Tahap kedua untuk menentukan intensitas cahaya optimum dengan variasi 0 lux, 3000 lux, 5000 lux, dan 7000 lux. Hasil yang didapatkan pada tahap kedua digunakan dalam desain penelitian pada tahap ketiga. Tahap ketiga untuk menentukan pengenceran limbah optimum dengan variasi 0%; 12,5%; 25%; dan 50%. Analisis data ini terdiri dua macam, yaitu analisis deskriptif (tabel dan grafk) dan analisis data statistik dengan menggunakan uji Anova One Way jika ada beda dan uji Mann Whitney jika tidak ada beda. Uji data statistik menggunakan α = 0,05. Hasil dari penelitian ini adalah variasi waktu kontak, intensitas cahaya, dan pengenceran limbah berpengaruh dalam menurunkan kadar amonium, fosfat, dan COD. Waktu kontak optimum yang didapatkan dalam penelitian ini adalah hari ke enam dengan efisiensi penurunan amonium sebesar 94,3%, penurunan fosfat sebesar 74,9%, dan COD sebesar 80,7%. Intensitas cahaya optimum yang didapatkan dalam penelitian ini adalah 5000 lux dengan efisiensi penurunan amonium sebesar 82,4%, penurunan fosfat sebesar 67%, dan COD sebesar 67,4%. Pengenceran limbah optimum dalam penelitian ini adalah pengenceran 0% dengan efisiensi penurunan amonium sebesar 88,4%, penurunan fosfat sebesar 80,8%, dan COD sebesar 56,3%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK ST.TL 32/18 Wib p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Chlorella vulgaris, imobilisasi, amonium, fosfat, COD | |||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Ilmu dan Teknologi Lingkungan | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Ny Wahyuni - | |||||||||
Date Deposited: | 16 Jan 2019 02:22 | |||||||||
Last Modified: | 16 Jan 2019 02:22 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/78954 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |