ANALISIS MEDIA BERDASARKAN P-PROCESS DAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN NIAT REMAJA UNTUK MENCEGAH HIV DAN AIDS DI KABUPATEN SITUBONDO

HILDA NURUZZAMAN, 101614153009 (2018) ANALISIS MEDIA BERDASARKAN P-PROCESS DAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN NIAT REMAJA UNTUK MENCEGAH HIV DAN AIDS DI KABUPATEN SITUBONDO. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (Abstrak)
TKM. 72-18 Nur a Abstrak.pdf

Download (110kB)
[img] Text (Fulltext)
TKM. 72-18 Nur a.pdf
Restricted to Registered users only until 18 January 2022.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Indonesia merupakan Negara dengan peningkatan HIV yang tertinggi di Asia. Kabupaten Situbondo memiliki tren kasus HIV dan AIDS terus cenderung mengalami peningkatan dari tahun 2012 sampai tahun 2016. Penularan HIV terjadi sekitar ± 7 tahun dan jika dibandingkan dengan data HIV Kabupaten Situbondo yang banyak terjadi pada usia 25-49 tahun maka tertularnya HIV dapat terjadi pada usia sekitar 15 tahun yang merupakan usia produktif. Media sangatlah berperan penting dalam penyampaian suatu informasi, berdasarkan studi lapangan masih minimnya media tentang HIV dan AIDS. Sehubung dengan situasi tersebut maka menjadi suatu kebutuhan untuk menyelamatkan generasi muda Indonesia melalui upaya edukatif untuk mencegah terjadinya HIV dan AIDS. Tujuan penelitian ini untuk Menganalisis media berdasarkan P-Process dan Theory of Planned Behavior sebagai upaya meningkatkan niat remaja untuk mencegah HIV dan AIDS di Kabupaten Situbondo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan desain quasi eksperimental dengan non equivalent control group, before-after design. Jumlah respoden dalam penelitian ini 86 responden untuk identifikasi pembuatan media, 36 kelompok eksperimen dan 36 kelompok kontrol untuk menganalisis media berdasarkan Theory of Planned Behavior. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara mendalam dan observasi. Analisis data menggunakan paired t test dan independent t test. Hasil penelitian menunjukkan media postrer merupakan media yang diinginkan oleh responden. hasil uji statistik terdapat perbedaan pada kelompok eksperimen sebelum dan setelah diberikan poster sedangkan pada kelompok kontrol tidak terdapat perbedaan sebelum dan setelah diberikan media leaflet. Saran bagi sekolah perlu memasang media pencegahan HIV dan AIDS, mengembangkan media promosi kesehatan yang sesuai siswanya. Bagi siswa agar bersifat aktif dalam upaya preventif, melibatkan diri dalam berbagai kegiatan positif. Bagi Dinas Kesehatan diharapkan dapat melakukan pengembangan media promosi kesehatan sesuai dengan yang diinginkan khalayak dan bagi Dinas Pendidikan agar membuat kebijakan untuk menambahkan materi tentang pencegahan HIV dan AIDS ke dalam kurikulum sekolah.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKC KK TKM. 72-18 Nur a
Uncontrolled Keywords: Media, Pencegahan, HIV dan AIDS, P-Process, Theory of Planned Behavior
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
HILDA NURUZZAMAN, 101614153009UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 18 Jan 2019 03:13
Last Modified: 18 Jan 2019 03:13
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/79113
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item