MAYLANI ANGGRAINI (2008) PENERAPAN ALOKASI BIAYA BERSAMA PADA PRODUK BERSAMA DAN PRODUK SAMPINGAN PADA PT SUG DI KRIAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview

Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2009-anggrainim-10203-a318_08-k.pdf Download (350kB) | Preview

Abstract

Jika lebih dari satu produk yang dihasilkan dari satu proses produksi, produk tersebut disebut produk bersama (joint product) atau produk sampingan (by-product) tergantung pada nilai jualnya. Banyak perusahaan yang dihadapkan pada masalah pembebanan biaya ke produk sampingan dan produk bersama. Produk sampingan dan produk bersama sukar ditentukan nilainya karena biaya produk bersama yang sebenarnya biaya utuh atau tidak dapat dibagi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui cara mengalokasikan biaya bersama kepada masing-masing produk bersama pada PT. SUG dan mengetahui penilaian dan pencatatan produk sampingan yang dijual kepada pihak luar dalam proses produksi yang tepat pada PT. SUG. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil dari penelitian tersebut adalah metode nilai pasar/ nilai jual dalam mengalokasikan biaya bersama pada produk utama beras jagung dan dedak katul pada PT. SUG dinilai lebih realistis daripada dua metode yang lainnya. Pencatatan dan penilaian pada produk sampingan yang dijual kepada pihak luar menggunakan metode pengakuan pendapatan bersih. Untuk laporan laba/ rugi sebaiknya menggunakan metode nilai pasar/ nilai jual dalam mengalokasikan biaya bersama pada harga pokok penjualan dan beban usaha. Karena alokasi biaya bersama pada masing-masing produk sesuai dengan konsumsi biaya tiap produk.

Actions (login required)

View Item