Dimas Agusesar Razaki, 040510174 (2009) PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI SALAH SATU ALAT PENILAIAN KINERJA MANAJEMEN PADA PDAM KABUPATEN PASURUAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ANALISIS RELEVANT COST DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMPERTAHANKAN ATAU MEMBELI KENDARAAN PADA PT X - gdlhub-gdl-s1-2010-razakidima-11915-a1410-p.pdf Download (202kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2010-razakidima-11915-a1410-p.pdf Restricted to Registered users only Download (712kB) | Request a copy |
Abstract
Akuntansi pertanggungjawaban merupakan suatu sistem akuntansi yang mengakui adanya berbagai pusat pertanggungjawaban pada keseluruhan organisasi dan mencerminkan rencana serta tindakan setiap pusat pertanggungjawaban tersebut dengan menetapkan penghasilan dan biaya tertentu bagi pusat yang memiliki tanggung jawab bersangkutan. Salah satu syarat dalam penerapan akuntansi pertanggungjawaban adalah menyusun laporan pertanggungjawaban oleh masing-masing pusat pertanggungjawaban. Laporan tersebut menguraikan perbandingan antara biaya aktual dengan biaya yang dianggarkan serta penyimpangannya. Laporan pertanggungjawaban yang ada pada PDAM Kabupaten Pasuruan berupa laporan yang dibuat tiap bulan sekali, serta pada laporan pertanggungjawaban biaya yang dibuat tersebut tidak berisi biaya terkendali dan biaya tidak terkendali yang disajikan secara terpisah. Selain itu, dalam penyusunan rencana kerja dan anggaran perusahaan, PDAM membentuk tim penyusun. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif tersebut digunakan karena penelitian ini bertujuan untuk menginterpretasikan proses penerapan akuntansi pertanggungjawaban dalam upaya menilai kinerja menurut pemahaman, pemikiran, dan persepsi penulis tanpa melakukan suatu pengujian statistik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Pasuruan. Penelitian ini tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis, dalam arti penelitian ini bertujuan untuk memahami lebih mendalam rumusan masalah yang terjadi dan tidak untuk membuat suatu hipotesis atau dugaan atas rumusan masalah tersebut. Kesimpulan bahwa penerapan akuntansi pertanggungjawaban di Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Pasuruan telah sesuai dengan beberapa karakteristik akuntansi pertanggungjawaban. Saran yang dapat diberikan untuk kemajuan penerapan akuntansi pertanggungjawaban antara lain: Struktur organisasi perlu dilakukan perampingan terutama pada pos-pos jabatan yang telah kosong dan tidak diperlukan, Klasifikasi biaya menurut keterkendaliannya perlu untuk dilakukan, dan Klasifikasi kode rekening harus disempurnakan.
Actions (login required)
View Item |