SHASADHARA PRAMESTI HARDIANTI, 021511133029 (2018) PENINGKATAN SERABUT KOLAGEN PADA PEMBERIAN HIDROKSIAPATIT DARI CANGKANG KEPITING (Portunus pelagicus) PASCA EKSTRAKSI GIGI TIKUS WISTAR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK KG 24 19 Har p.pdf Download (174kB) |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT KG 24 19 Har p.pdf Restricted to Registered users only until 29 January 2022. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang: Tindakan pencabutan gigi akan diikuti dengan proses resorpsi tulang alveolar. Kehilangan dukungan tulang alveolar akan mempengaruhi retensi, kestabilan dan kenyamanan pemakaian gigi tiruan. Hal tersebut dapat diatasi dengan melakukan bone graft dengan bahan hidroksiapatit, pada penelitian ini digunakan bahan hidroksiapatit berbasis cangkang kepiting (Portunus pelagicus) karena cangkang kepiting mengandung protein, kalsium karbonat, dan kitin. Bone graft sintetis yang baik adalah bone graft yang secara struktur dan komposisi mirip dengan tulang alami. Tulang terdiri dari kolagen dan hidroksiapatit sebagai komponen utama dan beberapa persen dari komponen lainnya. Jenis kolagen yang berperan penting pada pembentukan tulang adalah kolagen tipe I, karena kolagen ini bisa mengalami proses mineralisasi. Tujuan: Mengetahui peningkatan serabut kolagen pasca ekstraksi setelah diberi hidroksiapatit dari cangkang kepiting pada hari ke-14 dan 28. Metode: Hewan coba berjumlah 36 mencit kemudian dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan yang terdiri dari kelompok kontrol dan kelompok perlakuan untuk hari ke-14 dan hari ke-28. HA dari cangkang kepiting diaplikasikan pada soket tikus setelah pencabutan gigi insisivus kiri bawah. setelah hari ke-14 dan ke-28, mandibula dilepaskan dari soket bekas pencabutan gigi dibuat sedian preparat HPA dengan pengecatan Masson’s Trcihome (MT). Serabut kolagen dilihat menggunakan mikroskop binocular light pada pembesaran 400x. Data penelitian dianalisis menggunakan Kruskall Wallis dan uji Mann-whitney. Hasil:. Kepadatan serabut kolagen yang meningkat secara signifikan antara kelompok kontrol dan perlakuan. Simpulan: Pemberian hidroksiapatit dari cangkang kepiting pada soket gigi tikus wistar pasca ekstraksi dapat meningkatkan serabut kolagen.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK KG 24/19 Har p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Hidroksiapatit, cangkang kepiting, kolagen, tikus wistar | ||||||
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry > RK1-715 Dentistry | ||||||
Divisions: | 02. Fakultas Kedokteran Gigi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mat sjafi'i | ||||||
Date Deposited: | 29 Jan 2019 07:49 | ||||||
Last Modified: | 29 Jan 2019 07:49 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/79674 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |