Communication Privacy Management (Manajemen Komunikasi Privasi) tentang Hubungan Seks Pranikah yang telah dilakukan oleh Remaja

IKA WAHYU NATALIA, 071614853007 (2018) Communication Privacy Management (Manajemen Komunikasi Privasi) tentang Hubungan Seks Pranikah yang telah dilakukan oleh Remaja. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK_TSK.25 18 Nat c.pdf

Download (48kB)
[img] Text (FULLTEXT)
FULLTEXT_TSK.25 18 Nat c.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (JURNAL)
JURNAL_TSK.25 18 Nat c.pdf

Download (188kB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Seks pranikah merupakan hal tabu di Indonesia, berbeda dengan Negara Cina dan Jepang yang dianggap legal. Penelitian menyebutkan 44% pelajar SLTA di Surabaya berpandangan bahwa hubungan seks selama pacaran diperbolehkan dan 16% diantaranya telah melakukan hubungan seks. Sedangkan data dari PKBI Provinsi Jawa Timur (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia) menunjukkan bawa ada peningkatan prosentase remaja yang telah melakukan seksual aktif sebelum menikah di Kota Surabaya, yaitu pada tahun 2016 prosentase sebesar 7% dan 2017 sebesar 10%. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran manajemen komunikasi privasi yang dilakukan remaja yang telah melakukan hubungan seks pranikah dalam mengungkapkan rahasianya tersebut kepada orang lain. Peneliti menggunakan Teori Communication Privacy Management (CPM) dalam menganalisis kasus tersebut. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif dan pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam (indepth interview) kepada informan remaja yang telah melakukan seks pranikah/owner) dan orang-orang yang dipercaya oleh informan tersebut (teman dekat atau sahabat) untuk menerima informasi rahasia privasi tersebut (co-owner). Hasil dari penelitian ini adalah remaja yang telah melakukan hubungan seks pranikah cenderung nyaman membagi rahasianya tersebut kepada rekan curhatnya atau sahabat dekatnya. Rekan curhat/co-owner yang dipilih informan antara laki-laki dan perempuan berbeda menurut kenyamanan dan kepercayaan yang telah didapatkan. Menanggapi hal tabu seks pranikah berbedabeda, laki-laki menganggapnya hal biasa, sedangkan perempuan tidak. Teman sebaya dan keluarga turut mempengaruhi perilaku remaja, sehingga sebaiknya dalam keluarga selain memberikan kebebasan tentunya tidak lupa mengontrol. Turbulensi batasan (Turbulence Boundary) yang diterima informan berbeda-beda reaksinya, ada yang memahami tetapi ada yang kecewa.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK-2 TSK.25/18 Nat c
Uncontrolled Keywords: Communication Privacy Management (CPM), Remaja, Seks Pranikah
Subjects: H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women > HQ503-1064 The family. Marriage. Home > HQ793-799.2 Youth. Adolescents. Teenagers
P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P87-96 Communication. Mass media
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Magister Media dan Ilmu Komunikasi
Creators:
CreatorsNIM
IKA WAHYU NATALIA, 071614853007UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorAndria Saptyasari, Dr., S.Sos., MA.UNSPECIFIED
Thesis advisorYayan Sakti Suryandaru, Dr., S.Sos., MSi.UNSPECIFIED
Depositing User: Mrs Nadia Tsaurah
Date Deposited: 13 Feb 2019 08:32
Last Modified: 13 Feb 2019 08:32
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/80093
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item