HUBUNGAN ANTARA SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEKERJA ANGKAT ANGKUT UD MAJU MAKMUR KOTA SURABAYA

AHMAD HANIF, 101611123118 (2019) HUBUNGAN ANTARA SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEKERJA ANGKAT ANGKUT UD MAJU MAKMUR KOTA SURABAYA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (abstrak)
abstrak.pdf

Download (59kB)
[img] Text (full text)
full text.pdf
Restricted to Registered users only until 5 March 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) dapat dirasakan pada seluruh bagian otot skeletal, tergantung pada karakteristik gerakan fisik dan ergonominya. Keluhan MSDs dapat mempengaruhi pekerja dibanyak pekerjaan termasuk pekerja angkat angkut UD Maju Makmur Kota Surabaya. Pekerja tersebut dalam aktifitasnya menerima beban statis secara berulang dan dalam waktu yang lama. Hal tersebut dapat meningkatkan keluhan MSDs. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan antara sikap kerja dengan keluhan MSDs pada pekerja angkat angkut UD Maju Makmur Kota Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja angkat angkut UD Maju Makmur Kota Surabaya sebanyak 20 orang, dan sampel dalam penelitian ini adalah total populasi. Variabel dalam penelitian ini adalah karakteristik individu (umur dan kabiasaan merokok), sikap kerja, dan keluhan MSDs. Sikap kerja dinilai dengan metode Quick Exposure Checklist (QEC). Keluhan MSDs dinilai dengan metode Nordic Body Map (NBM). Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji korelasi spearman untuk melihat kekuatan hubungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar (60%) responden dalam kategori keluhan MSDs sedang. Berdasarkan karakteristik individu, sebagian besar (55%) responden berusia ≥35 tahun dan sebagian besar (60%) responden dalam kategori perokok ringan. Sikap kerja sebagian besar (80%) responden dalam kategori tingkat tinggi. Ada hubungan sedang antara umur (koefisien korelasi = 0,422) dan kebiasaan merokok (0,542) dengan keluhan MSDs. Ada hubungan kuat antara sikap kerja dengan keluhan MSDs (koefisien korelasi = 0,602). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah tingkat sikap kerja yang semakin tinggi dapat mempengaruhi tingkat keluhan MSDs. Saran bagi perusahaan adalah perlu adanya rekomendasi cara pengangkatan dan pengangkutan beban yang baik dan benar kepada seluruh pekerja, serta perusahan menyediakan troli untuk meringankan pekerjaan ketika memindahkan barang

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 71/19 Han h
Uncontrolled Keywords: MSDs complaint, Nordic Body Map, Quick Exposure Checklist, Work Posture
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3566-3578 Public health
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
AHMAD HANIF, 101611123118UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorIndriati Paskarini, S.H., M.Kes.UNSPECIFIED
Depositing User: Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id
Date Deposited: 05 Mar 2019 04:57
Last Modified: 05 Mar 2019 04:57
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/80754
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item