DENOK PITRA RHENA, 101511123065 (2019) HUBUNGAN PERAN ORANG TUA DENGAN KEJADIAN PERNIKAHAN ANAK DI KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN MALANG. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (abstrak) abstrak.pdf Download (59kB)
	Text (full text) full text.pdf Restricted to Registered users only until 5 March 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Fenomena perkawinan usia anak masih menyebabkan kontroversi di tengah masyarakat. Undang-undang perlindungan anak, seseorang yang berusia kurang dari 18 tahun belum diperbolehkan untuk menikah karena dianggap termasuk usia anak. Undang-undang perkawinan menyatakan sah untuk perempuan yang menikah di usia 16 tahun asalkan mendapat izin dari orang tuanya.Peran orang tua sangat besar dalam keputusan pernikahan anaknya. Orang tua menjadi kunci dalam upaya penurunan prevalensi perkawinan usia anak.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara faktor orang tua dengan kejadian pernikahan usia anak di Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang.. Penelitian ini dilakukan di kecamatan wonosari kabpaten malang dengan sampel sebanyak 44 orang sebagai kasus dan 44 orang sebagai kontrol. Cara pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Variable yang diteliti meliputi pernikahan anak, pendapatan keluarga, pendidikan kepala keluarga, pekerjaan kepala keluarga, budaya yang dianut orang tua, persepsi orang tua, dan pengetahuan orang tua. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan antara pendidikan (p=0,000) dan pendapatan keluarga (p=0,000) dengan kejadian pernikahan anak. Sedangkan pekerjaan kepala keluarga (p= 0,815), pengetahuan tentang pernikahan dini (p=0,265), budaya (p=0,511), dan persepsi orang tua (p=0,129) tidak berpengaruh terhadap pernikahan anak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pendidikan kepala keluarga dan pendapatan keluarga berhubungan dengan kejadian pernikahan anak. Seharusnya ada kesepakatan antara undang-undang pernikahan dan undang-undang perlindungan anak tentang batas umur pernikahan yang sesuai dengan kematangan fisik, mental, dan kesehatan reproduksi anak

Actions (login required)

View Item