CALISTA SEGALITA, 101411231009 (2019) HUBUNGAN BODY IMAGE, INTENSITAS LATIHAN, ASUPAN ZAT GIZI MAKRO DAN SUPLEMEN DENGAN MASSA OTOT DAN PERFORMA ATLET RENANG. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (Abstrak)
FKM.GZ. 12-19 Seg h Abstrak.pdf Download (26kB) |
|
Text (Fulltext)
FKM.GZ. 12-19 Seg h.pdf Restricted to Registered users only until 1 April 2022. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Asupan makan merupakan faktor mendasar untuk menunjang prestasi atlet sebagai sumber energi dalam berolahraga. Dalam membantu pemenuhan zat gizi dalam sehari, dibutuhkan konsumsi suplemen gizi. Selain itu, body image juga berperan menunjang performa atlet. Pada atlet renang, massa otot berperan penting. Massa otot berperan pada tiap gerakan mendorong dan menarik. Salah satu indikator untuk mengukur performa olahraga adalah dengan mengukur waktu tempuh dan daya tahan atau yang disebut dengan VO2max. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara body image, intensitas latihan, asupan zat gizi makro, dan suplemen dengan massa otot dan performa atlet renang. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan desain cross-sectional. Responden merupakan atlet renang usia 13-18 tahun sedang dalam kondisi sehat dan tidak konsumsi obat-obatan, dan telah berlatih secara rutin minimal 6 bulan. Penelitian dilaksanakan di kolam renang UPN Veteran Surabaya. Sampel pada penelitian ini berjumlah 50 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan metode recall 2x24 jam, SQ-FFQ, pengukuran denyut nadi maksimal (DNM), dan kuesioner MBSRQ-AS. Analisis data menggunakan uji korelasi spearman. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara asupan energi (p=0,016), protein (p<0,000), dan intensitas latihan (p=0,001) dengan massa otot. Terdapat hubungan antara asupan energi (p=0,034), karbohidrat (p=0,034), dan intensitas latihan (p<0,000) dengan VO2max. Terdapat hubungan antara body image (p=0,042), asupan energi (p=0,036), karbohidrat (p=0,008), lemak (p=0,007), dan intensitas latihan (p=0,003) dengan waktu tempuh. Terdapat hubungan antara VO2max (p<0,000) dengan waktu tempuh. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hasil hubungan yang beragam terhadap masing-masing variabel, dengan asupan energi dan intensitas latihan yang memiliki hubungan signifikan diketiga variabel dependen. Atlet perlu asupan gizi yang mencukupi untuk mencapai performa terbaiknya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM.GZ. 12-19 Seg h | ||||||
Uncontrolled Keywords: | asupan gizi makro, body image, massa otot, performa, atlet | ||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine > RA773-788 Personal health and hygiene T Technology > TX Home economics > TX341-641 Nutrition. Foods and food supply |
||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Program Studi Gizi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | ||||||
Date Deposited: | 30 Mar 2019 02:49 | ||||||
Last Modified: | 30 Mar 2019 02:49 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/81514 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |