Rizki Tri Winarno, 040710498 (2011) PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO, PENGELUARAN PEMERINTAH BIDANG PENDIDIKAN, DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKINDI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2005-2008. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-winarnoriz-20246-c5911-k.pdf Download (91kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-winarnoriz-16996-c5910-p.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kemiskinan masih menjadi topik utama pada saat ini, terutama di negara yang sedang berkembang. Di Indonesia, khususnya di Provinsi Jawa Timur, tingkat kemiskinan di Provinsi ini mencapai 18,51% dan menempati urutan ke 21 dari 33 Provinsi di Indonesia pada tahun 2008 (Bappenas, 2009). Kemiskinan erat kaitannya dengan lesunya pertumbuhan ekonomi yang diukur dengan perubahan PDRB, rendahnya sumber daya manusia yang berpengaruh terhadap produktivitas, serta adanya jumlah penduduk yang besar yang berpotensi meningkatkan tingkat pengangguran. Oleh sebab itu, untuk mengentaskan kemiskinan dibutuhkan kebijakan yang tepat dan menyeluruh oleh pemerintah sehingga pembangunan ekonomi dapat dicapai ke depannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh produk domestik regional bruto, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan sebagai investasi sumber daya manusia, dan jumlah penduduk terhadap jumlah penduduk miskin di Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif dengan model regresi data panel berdasarkan data time series mulai 2005 sampai tahun 2008 dan data cross section 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Estimasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi panel dengan pendekatan Fixed Effect Model (FEM). Dari hasil uji penelitian ini dapat diperoleh kesimpulan bahwa variabel produk domestik regional bruto dan pengeluaran pemerintah bidang pendidikan memiliki pengaruh yang signifikan dan memiliki hubungan negatif terhadap jumlah penduduk miskin. Selain itu, variabel jumlah penduduk berpengaruh signifikan dan memiliki hubungan positif terhadap jumlah penduduk miskin di Jawa Timur.

Actions (login required)

View Item