Triana Agustin, 071511333059 (2019) Hubungan Media Sosial dan Ketokohan Capres - Cawapres Terhadap Perilaku Pemilih Pemula di Kabupaten Gresik Pada Pilpres 2019. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK_Fis.P.04 19 Agu h.pdf Download (38kB)
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT_Fis.P.04 19 Agu h.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (JURNAL) JURNAL_Fis.P.04 19 Agu h.pdf Download (439kB)

Abstract

Skripsi ini studi tentang perilaku memilih pemilih pemula di Kabupaten Gresik di Pemilu Presiden tahun 2019. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif guna menjelaskan gambaran tentang hubungan antara media sosial dan ketokohan Capres-Cawapres dalam menentukan pilihan politik saat berpartisipasi dalam Pemilihan Presiden 2019 di Kabupaten Gresik. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah dengan menggunkan metode kuantitatif dan menggunakan analisa deskriptif yaitu berupa analisis data distribusi frekuensi dari jawaban atas pertanyaan kuesioner dan dengan menggunakan pengujian Chi Square dan Koefisien Kontingensi guna mengetahui ada tidaknya hubungan dan arah hubungan variabel yang hendak diteliti. Teori yang digunakan untuk menjelaskan variabel media sosial dengan teori dari Andreas Kaplan dan Michael Haenlein, Van Dik, Khusin M, Yamamoto M., Tolbert dan Mcneal, Kenski dan Stroud. Sedangkan pada variabel ketokohan Capres-Cawapres menggunakan teori Graetz B., McAllister, August Campbel, Hugh A. Bone & Austin Ranney, Ralph Stogdil, Mujani S, Liddle R. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan dalam menentukan pilihan pada saat pemilihan presiden 2019 adalah media sosial dan ketokohan Capres-Cawapres. Untuk tingkat signifikansi hubungan, kedua variabel sama-sama memiliki hubungan yang sedang pada perilaku memilih.

Actions (login required)

View Item