YASON TAUFIK AKBAR, 040710421 (2012) Ketidakoptimalan implementasi penyaluran dana bersistem bagi hasil pada kantor cabang baitul maal wat tamwil sidogiri di surabaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2011-akbaryason-21788-febei0-k.pdf Download (306kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-akbaryason-18352-febei0-k.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Sistem bagi hasil merupakan salah satu karakteristik yang membedakan antara lembaga keuangan Islam dengan lembaga keuangan konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis mengapa implementasi sistem bagi hasil pada baitul maal wat tamwil belum optimal. Baitul maal wat tamwil yang menjadi objek penelitian adalah BMT Sidogiri yang berada di kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi langsung kepada obyek penelitian. Analisis dilakukan dengan menarasikan hasil wawancara dan observasi langsung. Hasil penelitian ini adalah penyaluran dana dengan sistem bagi hasil pada baitul maal wat tamwil belum optimal dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat, minimnya kemampuan masyarakat dalam pelaporan keuangan, masyarakat masih terbiasa dengan sistem angsuran dan sistem yang sederhana dalam bertransaksi dengan lembaga keuangan, pelaksanaan akad yang masih belum sederhana, masyarakat mayoritas cenderung ingin mengambil keuntungan yang maksimal, masyarakat belum terbiasa transparan dalam pengelolaan keuangan perusahaan, edukasi yang kurang kepada anggota BMT, kesamaan persyaratan pengajuan pembiayaan, produk dengan sistem bagi hasil pada BMT menerapkan sistem profit sharing dan kecenderungan baitul maal wat tamwil yang lebih mengutamakan sistem jual beli yang dianggap lebih menguntungkan dan lebih mudah daripada sistem bagi hasil. Kondisi yang demikian tidak menyebabkan bergesernya peranan baitul maal wat tamwil sebagai pendorong dan penggerak perekonomian sektor riil di tengah masyarakat kecil.

Actions (login required)

View Item