NILAI DIAGNOSTIK PEMERIKSAAN CT SCAN ABDOMEN PADA TUMOR OVARIUM DI RSUD Dr.SOETOMO SURABAYA (PERIODE JANUARI 2017 HINGGA DESEMBER 2018)

Ida Bagus Gede Ramayuda, NIM011428176305 (2019) NILAI DIAGNOSTIK PEMERIKSAAN CT SCAN ABDOMEN PADA TUMOR OVARIUM DI RSUD Dr.SOETOMO SURABAYA (PERIODE JANUARI 2017 HINGGA DESEMBER 2018). Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (Abstrak)
PPDS.R. 10-19 Ram n Abstrak.pdf

Download (61kB)
[img] Text (Daftar Isi)
PPDS.R. 10-19 Ram n Daftar Isi.pdf

Download (39kB)
[img] Text (Daftarv Pustaka)
PPDS.R. 10-19 Ram n Daftar Pustaka.pdf

Download (58kB)
[img] Text (Fulltext)
PPDS.R. 10-19 Ram n.pdf
Restricted to Registered users only until 25 June 2022.

Download (1MB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar Belakang. Toxoplasma gondii merupakan parasit intraselular patogen, koinfeksi terbanyak pada pasien terinfeksi HIV/AIDS. Penelitian ini bertujuan untuk menilai gambaran CT Scan kepala toksoplasmosis serebri pada pasien terinfeksi HIV/AIDS. Material dan Metode. 35 gambar CT Scan kepala pasien terinfeksi HIV/AIDS dengan kecurigaan toksoplasmosis serebri di RSUD Dr. Soetomo Surabaya pada 1 Januari 2018 – 31 Januari 2019 dievaluasi. Variabel yang dinilai adalah gambaran CT Scan Kepala pasien yaitu tipe lesi, lokasi lesi, ukuran lesi, kadar CD4 dan hasil terapi anti toxoplasmosis serebri. Hasil. Lokasi lesi pada total pasien paling banyak di Cortical yaitu (22.29%). Ukuran lesi pada semua pasien memiliki diameter kecil (<1cm) ada 31 pasien (88.57%) dan ada 4 pasien (11,43 %) yang memiliki diameter besar (>3cm). Jumlah lesi single 1 tipe lesi yaitu kalsifikasi dan 1 lokasi lesi yaitu di centrum semiovale kanan disertai hypodense disertai perifocal edema, lokasi lesi multiple pada paling banyak ditemukan adalah Subcortical (75%). 16 pasien memiliki hasil pemeriksaan CD4 ( dengan hasil CD4 <200 dan CD4 >200) dan juga terdapat 19 pasien tidak memiliki hasil pemeriksaan CD4. Pada pasien dengan pemeriksaan CD4 absolut >200 tipe lesi yang paling banyak adalah hipodens dengan rim contrast enhancement dan hipodens dengan nodular contrast enhancement (75 %). Pada CD4 <200 didapatkan hipodens dengan slight rim contrast enhancement dan perifocal edema, Pada total pasien, mayoritas mengalami kondisi membaik total yaitu 20 pasien (57.42%) dari total 35 pasien. Kesimpulan. Gambaran tipe lesi toksoplasmosis serebri pada pasien terinfeksi HIV/AIDS bervariasi dan kebanyakan multiple, dengan lokasi terbanyak di cortical, dan ukuran lesi paling banyak diameter < 1 cm, respon hasil terapi mayoritas membaik total.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK PPDS.R. 10-19 Ram n
Uncontrolled Keywords: HIV/ AIDS, CT Scan Kepala, Toksoplasmosis Serebri
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC0254 Neoplasms. Tumors. Oncology (including Cancer)
R Medicine > RC Internal medicine > RC71-78.7 Examination. Diagnosis Including radiography
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Radiologi
Creators:
CreatorsNIM
Ida Bagus Gede Ramayuda, NIM011428176305NIM011428176305
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorLies Mardiyana, dr., Sp.Rad (K)UNSPECIFIED
Thesis advisorDyah Erawati, dr., Sp.Rad (K) Onk.RadUNSPECIFIED
Thesis advisorIndra Yuliati, dr., Sp.OG (K)UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 25 Jun 2019 10:53
Last Modified: 25 Jun 2019 10:53
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/83774
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item