HERIBERTA TUTO SUBAN, 131711123026 (2019) EFEKTIFITAS PEMBERIAN SELF HELP GROUP DENGAN ACCEPTANCE AND COMMITMENT THERAPY TERHADAP INTERDIALYTIC WEIGHT GAIN PADA KLIEN YANG MENJALANI HEMODIALISIS. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (242kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (232kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (363kB) |
|
Text (FULL TEXT)
FKP.N. 40-19 Sub e.pdf Download (1MB) |
Abstract
Pendahuluan: permasalahan yang sering terjadi pada klien yang menjalani hemodialisis (HD) adalah terjadinya penambahan berat badan atau Interdialytic Weight Gain (IDWG) karena ketidak patuhan klien dalam pembatasan cairan. Untuk itu diterapkan Self help Group (SHG) dan Acceptance and Commitment Therapy (ACT).Tujuan penelitian adalah mengetahui perbedaan efektifitas pemberian Self Help Group dengan Acceptance and Commitment Therapy terhadap penurunan IDWG klirn yang mrenjalani HD.Metode:penelitian menggunakan metode quasy experimental the pretest-posttest one control group disgn. Jumlah responden 57 orang dengan menggunakan purposive sampling. Variabel independen adalah SHG dan ACT, sedangkan variabel dependen IDWG. Untuk variabel independen menggunakana instrumen Satuan Acara Kegiatan, sedangkan untuk variabel dependen menggunakan instrumen timbangan BB dan lembar observasi IDGW. Uji statistik untuk SHG dan pembanding menggunakan Wilcoxon Signed_Rank Test dengan tingkat kemaknaan p≤0,005, untuk ACT menggunakan Paired T Test dengan tingkat kemaknaan p≤0,005 dan untuk perbandingan antara SHG, ACT dan Pembanding menggunakan Mann Withney dengan tingkat kemaknaan p ≤ 0,005. Hasil:Wilcoxon Signed Rank Test kelompok SHG p=0,002, hasil Paired T Test kelompok ACT p= 0,000, hasil Wilcoxon Signed Rank Test kelompok pembanding p= 0,224. Hasil statistik Mann Whithney antara SHG- ACT didapatkan nilai p= 0,838, uji Mann Whithney SHG-pembanding p= 0,044 uji Mann Whithney ACT-pembanding p=0,015. Hasil uji statistik ini menunjukan bahawa antara SHG dan ACT keduanya efektif terhadap penurunan IDWG namun pemberian ACT lebih efektif terhadap IDWG dengan p=0,015. Diskusi: Penerapan SHG dan ACT efektif terhadap penurunan IDWG pada klien yang menjalani HD, sehingga diharapkan SHG dan ACT dapat diterapkan untuk mengantisipasi IDWG yang berlebihan pada klien yang menjalani HD. Kata Kunci: Self Help Group, Acceptance and Commitment Therapy, Penyakit Ginjal Kronis (PGK), Interdialytic Weight Gain, Hemodialisis
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKP. N. 40/19 Sub e | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Self Help Group, Acceptance and Commitment Therapy, Penyakit Ginjal Kronis (PGK), Interdialytic Weight Gain, Hemodialisis | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC31-1245 Internal medicine R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
|||||||||
Divisions: | 13. Fakultas Keperawatan > Pendidikan Ners | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | |||||||||
Date Deposited: | 27 Jun 2019 03:40 | |||||||||
Last Modified: | 27 Jun 2019 03:40 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/84026 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |