SITI AISYAH, 049812358 E (2007) PEMANFAATAN SISTEM ACTIVITY BASED COSTING SEBAGAI PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA PT. SS UTAMA SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2007-aisyahsiti-4692-a105_07-k.pdf Download (320kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2007-aisyahsiti-.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Suatu perusahaan dalam segala aktivitasnya bentsaha bekerja seefisien mungkin untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Hal tersebut dapat dicapai bila perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya tidak menyimpang dari rencana yang telah ditetapkan secara matang. Untuk itu manajemen memerlukan infonnasi biaya yang akurat dan relevan. infonnasi biaya ini sangat penting untuk pengambilan keputusan. PT. SS Utama Surabaya merupakan perusahaan industri yang memproduksi sandal japit, spon eva, tali jepit, sol sandal, sol sepatu, sepatu boot dan sepatu sport. Perusahaan ini mengolah produknya secara massa dengan unit yang sama melalui proses terus-menerus. PT. SS Utama Surabaya dalam menghitung biaya overhead pabrik menggunakan sistem konvensional. Hal ini menyebabkan infonnasi biaya dapat terdistorsi karena penetapan biayanya hanya berdasarkan satu pemicu biaya saja. Distorsi tersebut dalarr bentuk pembebanan biaya yang telalu tinggi umtuk produk yang bervohrme banyak dan pembebanannya terlalu rendah untuk produk yang bervolume sedikit. Dengan mengalokasikcan biaya overhead berdasarkan jam kerja langsung ke produk akan mengakibatkan adanya produk yang undercosted atau overcosted. Ketidaktepatan dalam perhitungan biaya overhead tersebut dapat diatasi dengan suatu cara pengalokasian biaya yang lebih tepat yaitu dengan ABC system. Oteh karena itu dalam penyusun skripsi ini, membahas bagaimana memanfaatkan ABC system sebagai salah satu alternatif untuk menghasilkan harga pokok produksi yang lebih akurat dan relevan. Dengan menggunakan ABC system perhitungan biaya produksinya berdasarkan aktivitas sehingga pembebanan biaya overheadnya mencerminkan konsumsi sumber daya yang sesungguhnya maka pihak nianajemen dapat lebih mem bkuskan pada tiap aktivitas-aktivitas yang dilakukan dalam menghasilkan produk tersebut. Dengan demikian setiap produk akan dibebani biaya overhead yang berbeda besarnya dan banyaknya aktivitas yang diperlukan masing-masing produk sehingga perhitungan biaya produk akan menjadi lebih akurat dan relevan.

Actions (login required)

View Item