PROFIL PENDERITA DIABETES MELITUS DENGAN KOMPLIKASI AKUT HIPOGLIKEMIA DI INSTALASI RAWAT INAP PENYAKIT DALAM RSUD DR. SOETOMO PERIODE 1 JANUARI – 31 DESEMBER 2017

ANANDIA NAFISAH PUTRI, NIM011611133059 (2019) PROFIL PENDERITA DIABETES MELITUS DENGAN KOMPLIKASI AKUT HIPOGLIKEMIA DI INSTALASI RAWAT INAP PENYAKIT DALAM RSUD DR. SOETOMO PERIODE 1 JANUARI – 31 DESEMBER 2017. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (Abstrak)
FK.PD. 38-19 Put p Abstrak.pdf

Download (395kB)
[img] Text (Daftar Isi)
FK.PD. 38-19 Put p Daftar Isi.pdf

Download (244kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
FK.PD. 38-19 Put p Daftar Pustaka.pdf

Download (348kB)
[img] Text (Fulltext)
FK.PD. 38-19 Put p.pdf
Restricted to Registered users only until 2 July 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar belakang: Diabetes melitus dapat menyebabkan komplikasi akut seperti hipoglikemia, maupun komplikasi kronis. Hipoglikemia dapat timbul akibat berbagai faktor risiko, menyebabkan dampak buruk pada sistem organ, dan dapat meningkatkan angka mortalitas. Tujuan: Peneliti ingin mengetahui profil karakteristik umum dan parameter metabolik penderita DM dengan komplikasi akut hipoglikemia di Instalasi Rawat Inap Penyakit Dalam RSUD Dr. Soetomo, periode 1 Januari - 31 Desember 2017. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif cross-sectional menggunakan data rekam medik pasien diabetes melitus tipe 1 dan tipe 2 di RSUD Dr. Soetomo. Hasil: Total pasien diabetes dengan hipoglikemia adalah 79 pasien dengan DMT2. Sebagian besar pasien pada kelompok usia 50-70 tahun (72,1%). Jenis kelamin terbanyak wanita (60,8%). Sebagian besar pasien menderita DM >5 tahun (40,5%). Obat yang sering digunakan adalah sulfonylurea (27,8%). Sebagian besar pasien memiliki nilai eGFR <15 ml/min/1,73m2, 30-59 ml/min/1,73m2, dan 60-89 ml/min/1,73m2 (24,1%), SGOT <41 U/L (84,8%), SGPT <50 U/L (92,4%), albumin >3,5 gr/dL (59,5%). Sebagian besar pasien tidak memiliki riwayat hipoglikemia (81%). Proporsi tertinggi kadar glukosa darah pertama adalah 30-49 mg/dL (39,2%), pasca koreksi ≥70 mg/dL (76%), dan 24 jam pasca koreksi adalah ≥70 mg/dL (67,1%). Perubahan rata-rata kadar glukosa darah adalah 144 ± 83,8 mg/ dL. Kesimpulan: Profil penderita DM dengan hipoglikemia lebih banyak pada pasien tua, jenis kelamin perempuan, durasi DM lama, pengobatan SU, gangguan fungsi ginjal, fungsi hati normal, tidak memiliki riwayat hipoglikemia, kadar GDA pertama rendah, kadar GDA pasca koreksi dan 24 jam pasca koreksi normal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKA KK FK.PD. 38-19 Put p
Uncontrolled Keywords: Diabetes Melitus, Hipoglikemia, RSUD Dr. Soetomo
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC31-1245 Internal medicine
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Creators:
CreatorsNIM
ANANDIA NAFISAH PUTRI, NIM011611133059NIM011611133059
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorHermina Novida, dr., Sp.PD, K-EMD, FINASIMUNSPECIFIED
Thesis advisorPuspa Wardhani, Dr., dr., Sp.PK (K)UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 02 Jul 2019 09:34
Last Modified: 02 Jul 2019 09:34
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/84466
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item