YUSUF DWI MULYANTO, 040530896
(2009)
PENERAPAN PSAK NO. 46 TENTANG AKUNTANSI PAJAK PENGHASILAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PT PERKEBUNAN NUSANTARA XII (PERSERO).
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Analisis laporan keuangan dilakukan oleh perusahaan untuk mengetahui kinerja perusahaan dalam periode tertentu. Analisis tersebut dapat dilakukan dengan baik dan akan memberikan hasil yang balk apabila didukung oleh laporan keuangan yang informatif dan sesuai dengan standar yang berlaku. Salah satu unsur penting dalam laporan keuangan adalah pajak penghasilan yang menuntut adanya perlakuan secara khusus karena jika terdapat kesalahan maka mengakibatkan masalah bagi perusahaan.
PSAK No. 46 merupakan standar yang mengatur perlakuan akuntansi pajak penghasilan dengan menerapkan pendekatan neraca. Pendekatan neraca mengakui adanya aktiva dan kewajiban pajak tangguhan terhadap konsekuensi fiskal masa depan sebagai akibat adanya perbedaan waktu serta adanya kerugian yang belum dikompensasikan.
Penelitian yang dilakukan terhadap PT Perkebunan Nusantara XII (Persero) menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus dengan pertimbangan penelitian dilakukan terhadap fakta-fakta yang telah terjadi di perusahaan. Dari hasil penelitian diketahui bahwa PT Perkebunan Nusantara XII (Persero) belum menerapkan PSAK No. 46, sehingga perubahan penerapan kebijakan yang baru menyebabkan laporan keuangan harus dis;*kan kembali. Dari hasil penyajian kembali tersebut diketahui bahwa penerapan PSAK No. 46 mengakibatkan munculnya akun baru yaitu kewajiban pajak tangguhan sebagai akibat dari adanya beban pajak tangguhan yang menambah beban pajak perusahaan. Adanya beban pajak tangguhan menyebabkan laba perusahaan menjadi turun. Dengan turunnya laba perusahaan, maka turun juga ekuitas perusahaan.
Actions (login required)
|
View Item |