Naomi Helena Paulus, NIM011228116306 (2019) IDENTIFIKASI VIRUS INFLUENZA DAN RHINOVIRUS BERDASARKAN GAMBARAN KLINIS DAN PEMERIKSAAN PENUNJANGN PADA ANAK USIA 2 – 59 BULAN DENGAN PNEUMONIA DI RSUD DR. SOETOMO. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
Text (ABSTRAK)
PPDS.IKA. 19-19 Pau i ABSTRAK.pdf Download (79kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
PPDS.IKA. 19-19 Pau i DAFTAR ISI.pdf Download (69kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
PPDS.IKA. 19-19 Pau i DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (103kB) |
|
Text (FULLTEXT)
PPDS.IKA. 19-19 Pau i.pdf Restricted to Registered users only until 28 August 2022. Download (807kB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Virus merupakan salah satu penyebab utama kasus pneumonia terutama pada anak dibawah usia 5 tahun. Pada penentuan etiologi, skor pneumonia bakteri (BPS) lebih banyak digunakan. Namun, skor tersebut lebih menyingkirkan etiologi bakteri, sedangkan identifikasi virus secara klinis dan radiologis hingga saat ini belum tersedia. Penegakan diagnosis etiologi dari pneumonia penting karena berbagai sebab, salah satunya yaitu untuk pemantauan etiologi Community Acquired Pneumonia (CAP), pengembangan pedoman pengobatan, dan pilihan terapi antimikroba yang benar dan efektif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi virus influenza dan rhinovirus sebagai penyebab pneumonia disertai analisisnya terhadap gambaran klinis dan hasil pemeriksaan penunjang pada anak pneumonia usia 2 – 59 bulan di RSUD Dr. Soetomo. Metode: Jenis dan rancangan dari penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan studi cross-sectional terhadap anak usia 2 – 59 bulan dengan pneumonia yang dirawat di Instalasi Rawat Inap (IRNA) Anak RSUD Dr. Soetomo, selama periode Juli 2018 – Januari 2019. Jumlah sampel sebanyak 25 sampel yang diambil secara total sampling yaitu seluruh anak yang memenuhi kriteria inklusi. Kecurigaan pasien dengan pneumonia viral digunakan BPS, dilanjutkan tehnik PCR dari specimen induksi sputum untuk mencari berapa identifikasi virus influenza dan rhinovirus. Hasil anamnesis, pemeriksaan fisik, laboratorium, fotopolos dada dan RT-PCR ditulis dalam lembar pengumpul data (LPD) dan diolah menggunakan software statistic program for social science (SPSS) dengan teknik chi-square, T-test dan Kolmogorov-Smirnov Test. Hasil: Analisis identifikasi virus influenza dan rhinovirus dengan variable penelitian menunjukkan demam memiliki p=0.763, rhinorea p=0.467, takipneu p=0.622, wheezing p=0.656, diare p=0.763, leukosit p=0.815, CRP p=0.584, efusi p=0.042, dan atelektasi p=1.000. Kesimpulan: Analisis hubungan antara gambaran klinis, pemeriksaan laboratorium dan hasil radiologis terhadap virus influenza dan rhinovirus menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan kuat adalah efusi pleura.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK PPDS.IKA. 19-19 Pau i | ||||||
Uncontrolled Keywords: | CAP, pneumonia anak, virus influenza, rhinovirus, PCR | ||||||
Subjects: | R Medicine > RJ Pediatrics | ||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Kesehatan Anak (Sub Spesialis) | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | ||||||
Date Deposited: | 28 Aug 2019 02:47 | ||||||
Last Modified: | 28 Aug 2019 02:47 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/86168 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |